Find Us On Social Media :

Curhat Pilu Petugas Medis Covid-19 Asal Solo, Mata Acapkali Berkaca Ketika sang Anak Bertanya 'Bunda Udah Mandi? Udah Boleh Dipeluk?'

By Arif Budhi Suryanto, Rabu, 22 April 2020 | 13:51 WIB

ilustrasi. Tenaga medis dari Siloam Hospitals Group melakukan uji cepat (rapid test) kepada warga dengan skema drive thru di Jalan Puri Abadi, Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (18/4/2020) .

"Setelah mandi dan ganti baju, mereka tanya, bunda udah mandi? Sudah boleh dipeluk?" kata Mawar menirukan ucapan buah hatinya.

Hal ini pun membuat matanya acapkali berkaca-kaca.

Baca Juga: Sempat Dituding Matre Gegara Pasang Tarif Selangit, Ustaz Kondang Ini Punya Istri Cantik dan Hunian Super Mewah Seharga Rp 24 Miliar!

Pasalnya, pelukan hangat dari ketiga buah hatinya lah yang selama ini mengobati lelahnya setelah bekerja seharian merawat para pasien Covid-19 di Solo.

"Sentuhan hangat yang menguatkan kami setiap hari," ungkapnya.

Sebagai tambahan informasi, hingga Selasa (21/04/2020) siang terdapat 375 kasus Covid-19 baru di Indonesia.

Ratusan kasus baru tersebut membuat jumlah total kasus Covid-19 di Indonesia juga bertambah menjadi 7.135 pasien.

Baca Juga: Tangisnya Pecah Saat Raffi Ahmad Usulkan Membuat Perjanjian Pra Nikah, Nagita Slavina: Aku Menikah Sama Kamu karena Sayang

Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB.

"Pada hari ini kami dapatkan 375 kasus konfirmasi (positif) yang baru, sehingga totoal ada 7.135 orang," ujarnya, seperti yang dikutip dari Kompas.com, Selasa.

Namun di samping itu, dikabarkan pula ada penambahan sejumlah 95 pasien yang sembuh setelah dilakukan pemeriksaan selama dua kali.

Baca Juga: Deva Mahenra Dapat Kue Ulang Tahun Spesial di Usia ke 30, Sudah Jadian Sama Mikha Tambayong?

Sehingga, jumlah total pasien yang sebuh saat ini sudah ada 842 orang.

Sedangkan, pasien yang meninggal jumlahnya juga bertambah mesti tidak sebanyak penambahan pasien sembuh.

Yakni hanya 26 pasien.

"Sehingga jumlah (total pasien yang meninggal) menjadi 616 orang," kata Yurianto.

(*)