Isi celengan yang berisi uang koin berjumlah Rp 448.800 tersebut langsung disumbangkan oleh Yasmin.
"Terus berjuang dokter-dokter, perawat, semua tenaga kesehatan. Harus bisa sembuhkan banyak orang," kata Yasmin.
Sang ibu, Mardiana Rusli mengatakan, seluruh isi tabungan Yasmin merupakan uang jajan yang disisihkannya selama 2 tahun.
5. Keenan
Terakhir ada bocah berusia 4 tahun dari Kabupaten Sampang, Jawa Timur, bernama Raden Keenan Ronauli Wahyudi, yang juga merelakan isi celengannya untuk membeli APD.
Ayah Keenan, Rony Wahyudi mengungkapkan, awalnya Keenan melihat tayangan televisi tentang seorang tenaga medis di Jakarta yang ditolak masuk ke indekos karena menangani pasien corona.
Saat itu, ia merasa sedih dan bertanya kepada ayahnya, kenapa tenaga medis tersebut menangis.
Namun, Rony saat itu tak menjelaskan secara detail alasan tenaga medis tersebut menangis.
"Pada waktu mengeluarkan air mata dan menangis, setelah itu spontan anak saya menghampiri kami."
"Dia tanya 'kenapa ya itu', spontan saya jawab saja 'dokternya sakit," ungkap Rony.