Find Us On Social Media :

Sempat Stress Lantaran Nyaris Gagal Nikah, Kakek 99 Tahun Asal Blora Sukses Persunting Pujaan Hatinya Meski Tak Didampingi Banyak Saksi

By None, Minggu, 26 April 2020 | 13:14 WIB

Sempat Stress Lantaran Nyaris Gagal Nikah, Kakek 99 Tahun Asal Blora Sukses Persunting Pujaan Hatinya Meski Tak Didampingi Banyak Saksi

Grid.ID - Pernikahan memang jadi muara akhir yang didambakan setiap pasangan.

Namun, banyak pasangan yang harus menunda pernikahan mereka di tengah pandemi Covid-19 yang kini melanda Indonesia.

Tak pelak banyak pasangan kekasih yang stress akibat adanya aturan baru dari Kemenag tentang pernikahan di tengah pandemi.

Meski situasi sedang kurang mendukung seperti sekarang, nyatanya hal ini nggak menyurutkan niat pasangan lanjut usia asal Blora, Jawa Tengah untuk melangsungkan pernikahan.

Baca Juga: Mermasuki Hari ke-2 Bulan Suci Ramadan di Tengah Pandemi Corona, Chelsea Islan : Semangat ya Puasanya!

Hadi Kusumo, seorang kakek berusia 99 tahun warga Kelurahan Kauman, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, resmi menikahi sang kekasih hati, Yami (65), warga Desa Jomblang, Kecamatan Jepon, Blora, Kamis (23/4/2020).

Pernikanan mereka dilakukan di tengah pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.

Meski usianya tak lagi muda, namun Kedua petani di Blora ini memantapkan hati untuk tetap melangsungkan pernikahan.

Akad nikah pun dilakukan di kantor KUA Blora.

Baca Juga: Tetap Semangat Jalani Ibadah Puasa Meskipun Dalam Situasi PSBB, Maia Estianty: Maafkan Jika Saya Pernah Menyakiti Kalian

Prosesi akad nikah keduanya pun berlangsung sederhana tanpa banyak saksi yang mendampingi.

Tak selazimnya ijab kabul pada umumnya, kedua mempelai ini harus mengenakan masker dan mencuci tangan menggunakan hand sanitizer terlebih dahulu.

Langkah itu juga diikuti oleh penghulu dan beberapa orang saksi.

Ruangan KUA Blora I juga disemprot disinfektan sebelum keduanya resmi diabsahkan statusnya menjadi pasangan suami istri.

Baca Juga: Puasa Ramadhan 2020 di Tengah Pandemi Corona, Feni Rose Pamer Foto Saat Mengenakan Hijab: Tahun Ini Memang Lebih Berbeda..

Dilansir dari Kompas.com, Kepala Kelurahan Kauman, Marthin Ukie Andhana, menyampaikan, kedua mempelai ini sempat dirundung gelisah tidak bisa melangsungkan akad nikah lantaran terbentur aturan untuk menunda pernikahan selama pandemik Covid- 19.

Menurut Ukie, pernikahan keduanya sudah didaftarkan ke KUA Blora pada 1 April 2020. Sebelumnya status keduanya adalah duda dan janda.

Awalnya pasangan ini hampir tidak bisa melangsungkan pernikahannya lantaran terganjal SE dari Kemenag nomor 163/KUA.11.16.02 Hk.007/04/2020, tertanggal 6 April 2020.

Dalam peraturan itu tertulis bagi warga Blora yang merencanakan pernikahan dan mendaftar di KUA setelah tanggal 1 April 2020, pihak KUA tidak bisa menentukan tanggal pernikahannya.

Baca Juga: Pemotretan dengan Pakai Handuk Kimono di Tengah Pandemi Corona, Ali Syakieb dan Margin Wieheerm Lakukan Foto Prewedding ?

"Alhamdulillah berjalan lancar. Kebahagiaan terpancar dari wajah keduanya. Keduanya jatuh cinta karena ada perantara yang mempertemukan,"

"Mbah Hadi sendiri sudah ngebet ingin nikah karena ingin cari teman hidup sekaligus teman untuk membantu mengeringkan gabah," kata Ukie saat dihubungi Kompas.com, Kamis.

Sementara itu, Kepala KUA Blora I, Suryani Kamali, menyampaikan akad nikah pasangan lanjut usia tersebut berlangsung dengan tertib dan lancar.

Proses ijab kabul pun sudah sepatutnya menyesuaikan dengan protokol kegiatan di tengah Covid-19.

Baca Juga: Akibat Wabah Covid-19 Barbie Kumalasari Sepi Job dan Hampir Bangkrut

Keduanya bisa melaksanakan ijab kabul merujuk pada peraturan terbaru yaitu SE terbaru dari Menteri Agama No. 9 th 2020, sebagai pengganti SE Menteri Agama No.5 th 2020.

Suryani menambahkan, bagi calon pengantin yang mendaftarkan pernikahan setelah tanggal 1 April masih tetap bisa dilaksanakan.

"Bagi calon pengantin yang mendaftarkan pernikahan setelah tanggal 1 April 2020 bisa tetap dilaksanakan. Karena sudah terbit surat edaran yang terbaru,"

"Namun, tetap memperhatikan SOP di tengah wabah Covid-19. Diantaranya tidak dihadiri banyak orang, memakai masker, dan jaga jarak," kata Suryani.

Artikel ini telah tayang di Wiken.ID dengan judul, Ngebet Ingin Persunting Pujaan Hatinya, Kakek yang Umurnya Hampir Seabad Ini Nekat Menikah di Tengah Pandemi Virus Corona

(*)