Grid.ID - Sebagai negara asal mula virus corona, bisa dikatakan China memegang rahasia kunci dari penyebaran virus ini.
Namun, hingga kini China belum mau terbuka tentang asal muasal bagaimana virus ini menyebar, dan menyebutkan identitas pasien zero.
Karena hal itu China dituduh menutupi banyak informasi penting soal virus corona.
Hingga akhirnya membuat banyak negara seperti Amerika dan negara Eropa turun tangan untuk menyelidikinya.
Tampknya keraguan terhadap China juga terjadi pada Australia, karena mereka baru-baru ini dilaporkan tertarik untuk menyelidiki virus corona secara independen.
Sayangnya melihat banyak negara besar ingin menyelidiki tentang virus corona, justru membuat China naik pitam.
Melansir Daily Mirror pada Selasa (28/4/20), Perdana Menteri Australia yang membuat permintaan untuk penyelidikan terhadap pandemi virus corona, justru meyulut amarah China.
Duta besar China Cheng Jingye mengancam Australia akan lakukan boikot besar-besaran hingga milyaran dollar AS, jika negara itu nekat melakukan penyelidikan independen.