Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Layanan streaming HOOQ dikabarkan bakal angkat kaki dari Indonesia per 30 April mendatang.
Kabar ini pun telah dikonfirmasi oleh Head of HOOQ Indonesia, Guntur Siboro.
"Rencananya begitu (ditutup 30 April)," katanya, seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Tak Kuat Tanggung Biaya Operasional, HOOQ Resmi Ditutup 30 April 2020
Lebih lanjut, Guntur menjelaskan, ditutupnya layanan HOOQ di Indonesia dikarenakan para pemegang saham sudah mengajukan likuidasi.
Sebab, pertumbuhan bisnis dirasa kurang maksimal untuk menutup biaya operasional.
Apalagi, dewasa ini makin banyak penyedia layanan sejenis baik di level lokal maupun global.
Ini membuat model bisnis yang mereka terapkan terseok.