Untuk megganti hari mudik lebaran Idul Fitri, pemerintah pun telah menggeser cuti bersama di bulan Desember.
Bersamaan dengan larangan mudik yang yerus ditegaskan, beberapa pemerintah daerah justru menolak penghalauan perantau yang nekat mudik.
Seperti dikutip dari Kompas pada Selasa (28/4/2020), salah satu yang menolak kebijakan tersebut adalah Bupati Wonogiri.
Baca Juga: Bocorkan Persiapan Album Baru, TWICE Umumkan Bakal Comeback pada Juni 2020!
Joko Sutopo mengaku tidak akan menolak perantau yang nekat melakukan mudik.
Ia mengaku akan tetap menerima pemudik dengan persyaratan dan protokol kesehatan yang berlaku.
“Kami tidak akan mungkin menolak dan menghalau pemudik," terang Joko Sutopo kepada Kompas.com.
"Kalau kami tolak dan halau mereka mau dikemanakan. Mereka itu bukan kerbau. Yang di dalam bus itu bukan kerbau tetapi manusia,” sambungnya.
Baca Juga: Satu Pejabat Publik Tumbang, Wali Kota Tanjungpinang Meninggal karena Corona