Grid.ID - Program rapid test dipersiapkan bagi ibu hamil untuk mengecek paparan virus corona.
Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta menyiapkan program tersebut di Puskesmas setiap Kecamatan.
Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Yudi Dimyati mengatakan, protokol ini disiapkan bagi ibu hamil yang biasa memeriksakan kandungannya di fasilitas Pemprov seperti Posyandu, Puskesmas.
"Jadi selama ini kan (rapid test) baru untuk pasien UGD, ICU dan sebagainya. Untuk ibu hamil belum ada," kata Yudi saat dihubungi Kompas.com, Rabu (29/4/2020).
Baca Juga: Kisah Monster Bernama Gustave, Buaya Raksasa yang Telah Memakan 300 Manusia dan Kebal dengan Senjata
Jika protokol dari Dinas Kesehatan sudah keluar, rapid test ini akan dilakukan di enam Puskesmas Kecamatan yang ada di Jakarta Utara.
Nantinya, petugas kesehatan seperti bidan atau dokter kandungan yang akan melakukan rapid test pada para ibu hamil itu.
"Tidak ada pelatihan khusus, itu kan cuma ambil sampel darah seperti test gula saja," ucap Yudi. Adapun jumlah pasien positif Covid-19 di Jakarta menembus angka 4.033 orang per Rabu (29/4/2020) ini.
Jumlah pasien yang terinfeksi virus corona tipe 2 (SARS-CoV-2) itu bertambah 83 pasien dibandingkan data pada Selasa kemarin, yakni 3.950 orang.
Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, dari total pasien positif Covid-19, ada 412 orang yang telah dinyatakan sembuh.
Jumlah pasien sembuh bertambah 71 orang dibandingkan data kemarin, yakni sebanyak 341 pasien sembuh.
"Terdapat 412 orang yang dinyatakan telah sembuh dari total 4.033 kasus positif," ujar Ani dalam siaran YouTube Pemprov DKI Jakarta.
Sementara itu, pasien yang meninggal dunia sebanyak 381 orang, bertambah dua pasien dibandingkan kemarin, yakni 379 pasien meninggal.
Untuk mengantisipasi semakin menyebarnya virus ini, Pemprov DKI memberlakukan kebijakan PSBB hingga 22 Mei 2020.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemprov DKI Siapkan Rapid Test Covid-19 untuk Ibu Hamil di Setiap Kecamatan"
(*)