Find Us On Social Media :

Terpojok Saat Tengah Baku Hantam, Seorang Sopir Angkot Ambil Pisau dan Tusuk Korban Empat Kali Hingga Tewas Bersimbah Darah

By Arif Budhi Suryanto, Sabtu, 2 Mei 2020 | 15:15 WIB

Ilustrasi Pembunuhan - Mengaku Dengar Bisikan Gaib Hingga Tega Habisi Nyawa Sang Anak dengan Sadis, Dicekik Menggunakan Kawat Hanger Sampai Mulut Disumpal Alquran yang Dibakar, Ayah di Pekanbaru Diminta Jalani Tes Pesikologi Secara Menyeluruh

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto Grid.ID - Seorang sopir angkot berinisial K dikabarkan terlibat baku hantam hingga korban AM tewas. Kejadian ini terjadi di Jalan Ir. H. Juanda, tepatnya di dekat Ramayana Ciputat, Tangerang Selatan, Jumat (01/05/2020). Dijelaskan oleh Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Ciputat Iptu Erwin Subekti, kejadian ini berawal ketika korban AM datang menghampiri K.

Baca Juga: Alami Sakit Perut Parah saat Rekaman Lagu Baru, Penyanyi Migyo Dilarikan ke Rumah Sakit! Agensi Ungkap Keadaannya Sekarang Saat itu, niat korban AM hanya untuk menanyakan keberadaan adik kekasihnya. "Jadi AM punya pacar. Nah, adik pacarnya ini dibawa sama pelaku K," ujar Subekti seperti yang dikutip dari Kompas.com. Entah kenapa pembicaraan yang semula baik-baik saja berubah menjadi adu mulut dan baku hantam antar keduanya. Pelaku K yang merasa terpojok akhirnya berlari ke arah mobil angkotnya untuk mengambil pisau.

"Karena (K) kalah, dia masuk ke dalam (mobil angkot) buat ambil pisau," lanjut Subekti. Pelaku K kemudian menggunakan pisau tersebut untuk melukai korban AM di bagian rusuk, kepala, dada, dan tangan. Alhasil, korban AM pun langsung jatuh tersungkur dengan tubuh penuh darah.

Baca Juga: Manisnya! Ulang Tahun Barengan, Anggun C Sasmi dan Widi Mulia Berbalas Ucapan Selamat Korban AM bahkan sampai tewas di tempat. Mengetahui korban tewas, K langsung ambil langkah seribu. "Tapi pelaku sudah kami tangkap di daerah Cisauk," tandas Subekti. Kini, pelaku terancam Pasal 338 KUHP.

Kasus Lain Sebagai tambahan informasi, seorang pria ditemukan sudah tak bernyawa di Jalan Gurame, Kelurahan Jati, Pulogadung, Jakarta Timur. Pria yang diperkirakan berusia 30 tahun itu diduga tewas dibunuh karena saat ditemukan kondisinya sudah penuh dengan darah. "Jadi tadi kita jam 5 sore dapat laporan dari masyarakat bahwa ada seseorang yang ditemukan tergeletak di pinggir jalan," ungkap Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo, Kamis (30/04/2020).

Baca Juga: Diduga Alami Serangan Jantung Usai Tersengat Listrik 220 Volt, Bintang Film Indiana Jones Dimitri Diatchenko Meninggal Dunia di Usia 52 Tahun   Meski begitu, pihaknya belum bisa memastikan identitas pria yang dari dugaan warga sekitar adalah sopir taksi online. Begitu pula dengan dugaan bahwa ia telah menjadi korban pembegalan dan mobilnya dicuri pelaku. "Nanti kita dalami dulu yah, kita masih lakukan penyelidikan," tambah Hery, seperti yang dikutip dari WARTAKOTAlive.com. (*)