Laporan Wartawan Grid.ID, Novia tri Astuti.
Grid.ID - Ketidakpastian masa pandemi di Indonesia nampaknya masih belum jelas kapan akan berakhir.
Setelah dua bulan mewabah di Indonesia dan meresahkan masyarakat.
Tak sedikit warga telah mendapatkan dampak negatif dari munculnya wabah covid-19 ini.
Seperti yang diutarakan Agus Harimurti Yudhoyono di laman Instagramnya pada Minggu (3/5/2020), ia menyampaikan banyak masyarakat yang mulai kehilangan pekerjaan.
Salah satu yang diceritakan laki-laki yang akrab disapa AHY ini adalah tukang pangkas rambut.
"Ketika cukur di DPR (Di bawah Pohon Rindang), saya berdialog dengan Pak Agus yang memotong rambut saya," ungkap suami Annisa Pohan itu.
Bersama tukang pangkas yang juga memiliki nama Agus tersebut, AHY menceritakan nasib para tukang cukur sejak ada pandemi corona ini.
"Ia (tukang cukur) bercerita tentang nasib para tukang cukur akibat Covid-19. Banyak yang harus kehilangan pekerjaan dan penghasilannya," jelasnya.
Meskipun telah menerapkan protokol kesehatan untuk terus bekerja, namun para tukang cukur itu tetap kehilangan penghasilan dan pelanggan.
"Karena walaupun mereka telah berupaya untuk tetap menjalankan protokol lawan Corona saat bekerja," ungkapnya.
"Tapi tetap saja mereka kehilangan pelanggan dalam jumlah yang besar," sambungnya.
Menurut AHY hal itu dikarenakan, keterampilan pangkas rambut tak bisa dipekerjakan dengan cara online.
Pada akhirnya banyak tukang cukur yang kini menganggur dan kehilangan pekerjaan.
"Sedangkan pekerjaan dan keterampilan pangkas rambut ini tidak mungkin kemudian di-online-kan," ungkapnya.
Tak hanya tukang cukur, AHY menyampaikan banyak pekerjalainnya yang juga terdampak oleh adanya covid-19 ini.
"Selain pemangkas rambut, masih banyak lagi jenis pekerjaan informal lainnya yang sangat terdampak oleh Covid-19. Bagaimana nasib mereka?" pungkasnya.
(*)