Find Us On Social Media :

Rela Menikah Siri Demi Jadi Istri Duda Tajir, Zaskia Gotik Dapat Peringatan Keras Jika Ingin Rumah Tangganya dengan Sirajuddin Mahmud Langgeng, Ahli Tarot: Tidak Boleh Egois!

By Puput Akad Ningtyas Pratiwi, Selasa, 5 Mei 2020 | 09:13 WIB

Rela Menikah Siri Demi Jadi Istri Duda Tajir, Zaskia Gotik Dapat Peringatan Keras Jika Ingin Rumah Tangganya dengan Sirajuddin Mahmud Langgeng, Ahli Tarot: Tidak Boleh Egois!

“Kartu Temperance dilambangkan wanita bersayap yang menumpahkan air ke cangkir yang lain.

Wanita bersayap ini digambarkan seorang wanita yang beruntung. Sayap itu simbol keberuntungan,” jelas Pak Sabar.

Namun, Zaskia Gotik diwanti-wanti untuk lebih mendalami agama jika tak ingin keberuntungannya itu sirna.

Baca Juga: Ogah Bongkar Aib Suami Zaskia Gotik ke Publik, Mantan Istri Sirajuddin Mahmud Beberkan Alasannya, hingga Sebut Demi sang Anak

“Kaki satu di laut, kaki satu di darat. Laut itu simbol spiritual artinya pesan tersirat bahwa Zaskia Gotik harus dekat dengan Tuhan Yang Maha Esa,” sambung sang ahli Tarot.

Begitu pula dengan sosok Sirajuddin Mahmud yang disebut Pak Sabar sosok jujur dan bertanggung jawab.

“Knight of Wands seorang ksatria datang membawa tongkat. Sirajuddin Mahmud digambarkan jujur, tanggung jawab. Tongkat itu pertanda keberuntungan.

Baca Juga: Ngebet Persunting sang Biduan Cantik Sampai Rela Nikah Siri, Sirajuddin Mahmud Syok Saat Pergoki Kebiasaan Zaskia Gotik Selama di Rumah: Tontonannya…

Menurut Pak Sabar, Sirajuddin Mahmud ini sangat membawa keberuntungan kepada kehidupan Zaskia Gotik,” paparnya kemudian.

Sayangnya, Pak Sabar sempat melayangkan sebuah peringatan kepada Zaskia Gotik dan Sirajuddin Mahmud jika mereka tak ingin pernikahannya berakhir dengan perceraian.

“Justice, hakim itu simbol keadilan, simbol sebuah kedamaian. Hakim ini membawa timbangan artinya kunci dalam hubungan harus saling menjaga perasaan.

Baca Juga: BERITA TERPOPULER: Reaksi Zaskia Gotik Usai Dengar Aib Suami Dibongkar Mantan Istri, Hingga Penimbun Masker Ngemis-ngemis Minta Dagangannya Diborong

Tidak boleh egois dan saling mengalah,” Pak Sabar memperingatkan.

(*)