Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Kemarin, sobat ambyar seluruh Indonesia dirundung duka karena kepergian idola mereka.
Ya, Didi Kempot meninggal dunia pada Selasa (05/05/2020) pagi sekira pukul 07.45 WIB.
Pelantun lagu Sewu Kutho itu dinyatakan meninggal di RS Kasih Ibu Solo setelah mendapatkan perawatan kurang lebih 20 menit.
"Betul, meninggal pagi ini di RS Kasih Ibu," terang Asisten Manajer Humas RS Kasih Ibu, Divan Fernandez.
Dikatakan Divan, Didi Kempot dilarikan ke rumah sakit dengan kondisi sudah tak sadarkan diri dan diagnosis henti jantung.
"Tiba di IGD pagi ini pukul 07.25, kondisi tidak sadar, henti nafas, henti jantung,"
"Dilakukan tindakan resusitasi namun karena kondisi pasien buruk, pasien tidak tertolong," terang Divan, seperti yang dikutip dari Youtube KompasTV.
Meninggalnya Didi Kempot yang terhitung mendadak ini membuat kaget sekaligus sedih banyak orang.
Tak terkecuali Jasmani, asisten pribadi Didi Kempot.
Baca Juga: Jangan Asal Beli, Ini Dia Alasan Kenapa Rumah Dekat Kuburan Tidak Baik Menurut Feng Shui
Pasalnya, pagi itu sekitar pukul 05.30 WIB, kondisi rumah yang ditempati Didi Kempot bersama sang istri di Banjarsari, Solo, tampak biasa-biasa saja.
Tak ada kejadian aneh hingga sekitar pukul 07.00 WIB, Jasmani mendengar suara rintihan dari kamar Didi Kempot.
"Berteriak-teriak, sambil Allahu Akbar dan La ilaha illallah begitu. Dadanya terasa sesak katanya," jelas Jasmani seperti yang dikutip dari Tribun Solo.
Jasmani dan beberapa penghuni rumah lain lantas bergegas ke kamar Didi Kempot untuk menolongnya.
"Langsung dibawa ke rumah sakit. Kita jalan pukul 07.15 WIB,"
"Namun di perjalanan sudah tidak ada," kata Jasmani.
Lebih lanjut, terang Jasmani, seminggu sebelum meninggal Didi Kempot memnag sempat mengeluhkan sakit.
"Karena memang berkarya terus, gak ada istirahatnya," terangnya.
(*)