Sebenarnya ada warga yang sempat berniat untuk membuka tas berwarna hitam tersebut.
Namun, akhirnya aksi tersebut digagalkan oleh warga lain karena khawatir isinya berbahaya.
"Akhirnya ada yang menghubungi saya, menelpon melalui handphone anak saya, kemudian saya keluar."
"Daripada berisiko, akhirnya saya lapor ke kelurahan, kemudian dilaporkan ke pihak berwajib. Akhirnya dari kelurahan bersama-sama mendatangi TKP untuk melihat kondisi barang itu," jelas Widodo.
Sebagai tambahan informasi, penemuan barang mencurigakan bukan kali ini saja terjadi.
Sebuah benda yang menyerupai bom pernah diketemukan di sebuah ATM di SPBU Kertijayan, Kecamatan Buaran, Pekalongan.
Melansir dari Kompas.com, benda yang mempunyai jam analog serta rangkaian kabel ini akhirnya diledakkan polisi.
Baca Juga: Fakta Baru: Polisi Ungkap Pembunuh Gadis Muda di Perumahan Cemara Asri Ternyata Bukan sang Kekasih!
"Kami ledakkan di Lapangan Kertijayan ini. Setelah diledakkan ada 3 pipa besi berisi cor-coran tidak ada bahan peledaknya," kata Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Egy Adrian Suez.
(*)