Grid.ID - Hingga kini, ilmuwan dunia masih berjibaku dengan virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan penyakit Covid-19.
Pasalnya kabar mengenai vaksin virus corona masih belum dapat dipastikan.
Diketahui genom virus corona asal Wuhan ini telah bermutasi menjadi lebih banyak sesuai inang dan kondisi geografis yang mempengaruhinya.
Hal ini menyulitkan penemuan vaksin karena karakteristik virus yang terus berubah-ubah.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahkan telah memperingatkan, vaksin Covid-19 mungkin tak bakal tersedia hingga sebelum akhir 2021.
Melansir Kompas.com, tiga perusahaan farmasi terbesar di Amerika Serikat telah berusaha memulai uji klinis tahap pertama pengembangan vaksin.
Tiga perusahaan yang dimaksud yakni Inovio, Moderna, dan Pfizer.
Dunia tengah berlomba-lomba menemukan vaksin, dana-dana digelontorkan demi penelitian para ilmuwan.