Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Nasib malang menimpa gadis 16 tahun bernama Rosmini atau kerap disapa Ros.
Gadis asal Tompobulu, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) tersebut tewas di tangan keluarganya sendiri.
Pelaku adalah Rahman dan Anto, yang tak lain adalah kakak kandung dari korban Ros.
Baca Juga: Sengketa Tanah Warisan Berujung Petaka, Empat Orang Tewas Dibantai Saudaranya Sendiri di Hutan!
Melansir dari Tribun Timur, motif pembunuhan ini dilatarbelakangi oleh dugaan Ros yang telah berbuat zina dengan sepupunya, Usman.
"Motif pembunuhannya, kasus harga diri, malu. Bahwa korban ini ada hubungan sama orang lain atas nama Usman alias Sumang,"
"Keluarga malu karena salah satu keluarganya (korban, red) berhubungan dengan Usman," terang Kapolres Bantaeng AKBP Wawan Sumantri.
Rahman sebagai orang yang dianggap paling berkuasa di keluarga itu pun memutuskan untuk membunuh korban.
"Penguasanya adalah Rahman, anak pertama. Keluarga lain takut sama dia, termasuk ayahnya sendiri,"
"Jadi dia (Rahman, red) yang membuat keputusan untuk mengeksekusi (korban)," lanjut Wawan.
Baca Juga: Hanya Gara-gara Tak Sengaja Berpapasan, Satu Keluarga Berakhir Tragis Dibantai Geng Narkoba Meksiko
Dikatakan Paur Humas Polres Bantaeng Aipda Sandri, korban Ros ditemukan tewas di kamar tidurnya, Sabtu (09/05/2020).
Korban ditemukan dengan kondisi leher terkena luka gorok yang cukup parah dan paha penuh luka pukul benda tumpul.
Jenazah korban pun kini telah dibawa ke RSUD Anwar Makkatutu Bantaeng untuk mrnjalani autopsi.
Sementara itu, Usman yang dituduh menjalin hubungan badan dengan korban sempat disandera keluarga pelaku.
(*)