Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto
Grid.ID - Pilu, begitulah nasib seorang begal motor asal Palembang berinisial MU (26).
Pasalnya, sudah semua hasil rampasan ia berikan kepada sang kekasih tapi MU justru ditinggal menikah dengan orang lain.
"Saya jual motor itu Rp 500 ribu per unit. Uangnya untuk pacar, tapi saya sakit hati malah ditinggal nikah," ungkapnya, seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Begal Motor di Serpong Tewas Dihajar Warga, Polisi: Jangan Main Hakim Sendiri, Nanti Akan Rugi!
MU yang terpukul atas kejadian itu langsung tobat dan memilih menjalani hidup sebagai tukang parkir.
"Saya jadi tukang parkir sudah cukup lama, semenjak ditinggal nikah pacar. Saya berhenti membegal dan jadi tukang parkir," ucapnya.
Meski begitu, tak serta merta membuat aksi begal MU di masa lalu kelar begitu saja.
Ia tetap harus mempertanggungjawabkan perbuatannya, apalagi selama ini sudah 10 kali MU beraksi.
Oleh karena itu, setelah setahun buron, MU akhirnya diamankan Polresta Palembang pada Sabtu (16/05/2020).
Ia akan dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.
Baca Juga: Polisi Temukan Motor Korban Begal yang Viral di Bengkulu, Pelaku Kabur dan Masih dalam Pengejaran
Jadi Korban Main Hakim Sendiri
Sebagai tambahan informasi, seorang begal motor di Serpong, Tangerang Selatan, tewas setelah menjadi korban main hakim massa.
Dikatakan Kapolsek Serpong AKP Supriyanto, kejadian ini terjadi pada 8 Mei 2020 dini hari.
Saat itu pelaku yang menghampiri calon korbannya yang duduk di atas motor sendirian langsung jadi bulan-bulanan massa.
"Korban yang merasa terancam langsung berteriak meminta tolong. Teriakan tersebut mengundang perhatian warga setempat yang langsung datang dan menangkap pelaku," katanya seperti yang dikutip dari Wartakotalive.com.
Pelaku yang kondisinya cukup parah sebenarnya sempat dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang namun tidak tertolong.
(*)