Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Ayana Jihye Moon merupakan selebgram dan model asal Korea Selatan yang aktif di industri entertainment Indonesia dan Malaysia.
Wanita kelahiran 1995 ini semakin dikenal karena kisahnya yang memutuskan berpindah keyakinan ke agama muslim yang sangat menginspirasi.
Pada Ramadhan 2020 kali ini, Ayana Jihye Moon mengungkapkan yang dirasakannya kali ini berbeda dari sebelumnya akibat wabah virus corona atau covid-19.
"Ramadhan tahun ini memang susah dibanding tahun lalu".
"Tapi di Korea, corona virus sudah aman. Jadi kami bisa jalan-jalan keluar, bisa makan di luar, bisa ketemu teman-teman, Alhamdulillah ya," ungkap Ayana Jihye Moon kepada Grid.ID melalui live Zoom, beberapa waktu lalu.
Tak hanya itu, Ramadhan kali ini juga sangat spesial bagi Ayana Jihye Moon.
Baca Juga: Diajak Foto sama Ayana Moon, Ridwan Kamil Takut Pulang ke Rumah!
Salah satu anggota keluarganya memutuskan untuk mengikutinya memeluk agama Islam.
"Saya senang karena adik saya masuk Islam tahun lalu, jadi tahun ini saya berpuasa bersama adik saya," ungkap Ayana Jihye Moon.
Tentunya hal ini menjadi peristiwa spesial bagi dirinya.
Baca Juga: Hadiri Opening Ceremony Asian Para Games 2018, Ayana Jiyhe: Aku Disini Untuk Korea
Hal ini lantaran pertama kalinya ia menjalani puasa tidak sendirian.
"Tahun ini sangat spesial karena saya bisa berpuasa dengan adik saya, itu sangat berbeda".
"Kalau sendiri, sendirian. Tapi kalau ada adik lebih bagus," ungkap Ayana Jihye Moon.
Baca Juga: Sedang Pulang Kampung ke Korea, Ayana Moon Rindu Jakarta Meski Macet
Di samping itu, keduanya juga saling membimbing dan melakukan ibadah bersama.
"Karena dia bantu saya, saya bisa juga bantu dia dan kami bisa mengaji bersama, dan kami bisa belajar bersama".
"It's very different. I feel like I really have someone and than normally among my family, I was the only one who do berpuasa, tapi tahun ini saya berpuasa dengan adik saya," ungkap Ayana Jihye Moon.
Selain itu, kini sang ibunda juga turut serta mendukung keduanya dalam menjalani ibadah puasa meski berbeda keyakinan dengan dirinya.
"My mom sometimes eat in front of me when I berpuasa, tapi sekarang tidak bisa karena saya dan adik saya berpuasa bersama".
"Jadi ibu saya makan di luar, dan saat berbuka puasa kami makan semacam ceker, bubur ayam, but not junkfood," tutup Ayana Jihye Moon.
(*)