Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah
Grid.ID - Baru-baru ini, jagat media sosial tengah dihebohkan dengan sebuah aksi perundungan di Sulawesi Selatan.
Aksi perundungan itu menjadi viral usai diunggah oleh sebuah akun Facebook yang kemudian diposting ulang oleh akun Instagram @ndorobeii.
Dalam unggahan itu terlihat, sekelompok remaja tengah merundung bocah penjual gorengan bernama Rizal yang tengah menjajakan dagangannya membantu ibunya.
Sekelompok remaja itu dengan tega membuat Rizal jatuh dari sepedanya hingga badannya tengkurap di sebuah lapangan.
Tak berhenti sampai di situ, sekelompok remaja itu bahkan menampar Rizal sampi tersungkur ke tanah.
Terlihat penjual jalangkote itu sampai kesusahan untuk bangun dan hanya ditertawakan oleh pelaku pem-bully-an yang terdiri dari 8 orang tersebut.
Sambil tertawa, para pelaku itu merekam saat Rizal jatuh hingga terjungkal.
Sontak aksi bullying tersebut langsung menuai hujatan para netizen.
Dilansir dari Tribunwow.com, Rizal nyaris setiap hari dirundung oleh sekelompok remaja tersebut.
Namun Rizal berusaha sabar dan tetap terus berdagang membantu sang ibu.
Hal itu dikarenakan keluarganya termasuk keluarga yang tidak mampu.
Sehingga Rizal tak memiliki pilihan lain selain membantu orang tuanya.
“RL memang dari keluarga tidak mampu, jadi dia harus membantu ayah dan ibunya mencari nafkah.
Ya saat mencari nafkah itulah, RL sering di-bully dan dia tetap sabar hadapi orang-orang,” ujar Paur Humas Polres Pangkep Aiptu Agus Salim.
Aiptu Agus pun tak tega melihat Rizal terus menerus di-bully saat ia keliling menjajakan jalangkote untuk membantu berdagang orang tuanya.
"Kasihan, sering di-bully oleh kelompok pemuda maupun anak-anak saat dia keliling berjualan jalangkote.
"Mungkin karena tubuhnya yang gemuk sehingga mendapat perlakuan itu," ujar Aiptu Agus.
Karena telah memperlakukan Rizal dengan tidak manusiawi, kini para pelaku telah ditangkap oleh polisi.
Satu orang pemuda berinisial FD (26), warga Kecamatan Ma'rang, kini sedang diperiksa lantaran diduga menjadi pelaku pemukulan terhadap Rizal.
Sedangkan tujuh orang lainnya juga diperiksa sebagai saksi.
“Kasus ini masih dalam pemeriksaan penyidik Polres Pangkep.
Sebentar akan diumumkan status kasus ini dan tersangkanya,” pungkas Aiptu Agus.
(*)