Find Us On Social Media :

Sebut Motif Sarah Keihl yang Ingin Jual Keperawanan untuk Korban Covid-19 Hanya Omong Kosong, Deddy Corbuzier Berkelekar: 2M? Gue Beli Lah!

By Daniel Ahmad, Sabtu, 23 Mei 2020 | 15:15 WIB

Deddy Corbuzier Sebut Motif Sarah Keihl yang Ingin Jual Keperawanan untuk Korban Covid-19 Hanya Omong Kosong, Sang Presenter Berkelekar: 2M? Gue Beli Lah!

Laporan Wartawan Grid.ID, Daniel Ahmad

Grid.ID - Pembawa acara Deddy Corbuzier memberikan pandangannya terkait selebgram yang ingin jual keperawanannya.

Deddy Corbuzier sebut kelakuan sang selebgram hanya omong kosong.

Lontarkan candaan pada selebgram Sarah Keihl yang ingin jual keperawanannya, Deddy Corbuzier justru malah ingin membayarnya.

Baca Juga: Ucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, Deddy Corbuzier Ajak Masyarakat Gotong Royong Lawan Pandemi Covid-19: Yuk Kita Percaya pada Pemerintah Kita!

Hal ini Deddy bahas bersama Melaney Ricardo di kanal Youtube Melaney.

“Emang kenapa sih? Jual perawan? Ya sini gue beli lah.”

“Berapa? 2M? Gue beli lah, tapi garansi perawan ya. Masalahnya 2M saya punya tapi belum tentu perawannya dia punya,” buka Deddy dikutip Grid.ID, Sabtu (23/5/2020).

Baca Juga: Indira Kalistha Minta Maaf Sambil Sesenggukan, Pakar Mikro Ekspresi Baca Makna di Balik Tangisan sang Youtuber: Saat Berkata-Kata, Dia Tidak Menyadari Konsekuensi!

Bergerak ke perbincangan yang lebih serius, Deddy berikan pandangannya akan banyaknya fenomena selebgram dan konten kreator secara baru-baru ini.

Mulai dari Ferdian Paleka, Indira Kalistha, hingga yang teranyar Sarah Keihl.

“Oke kita tahu pertama itu omong kosong!” tegas Deddy.

Baca Juga: Maksud Hati Tenangkan Putranya yang Khawatir Tak Naik Kelas, Kalina Ocktaranny Malah Keceplosan Bongkar Aib Deddy Corbuzier

“Pertama gue yakin karena dia punya rumah, punya mobil, punya apa, lebih baik jual mobil dibandingkan jual perawan. Kecuali memang perawannya tidak ada harganya lebih berharga mobil,” kata Deddy.

“Gue tahu dia antara bercanda atau memang caranya untuk naikin media sosial, kan ada berapa cerita yang kesebar hanya untuk menaikan media sosial,” tambahnya.

Deddy memandang kasus Sarah sebenarnya tidak baru.

Baca Juga: Soroti Pernyataan Indira Kalistha saat Remehkan Virus Corona, Deddy Corbuzier Sebut Gritte Agatha Tak Salah: Itu di Luar Kontrol Kita

Jika ia membandingkan kasusnya dengan beberapa yang terjadi di luar negeri seperti Amerika atau Rusia.

Akan tetapi dengan latar belakang yang berbeda, masalah yang dihadapi di luar negeri sangat personal, seperti untuk membantu pengobatan ibu atau sodara yang sakit.

Berbeda dengan donasi corona yang menjadi perhatian banyak orang.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Minta Cinta Kuya Tanggung Jawab Usai Mengaku Mantan Kekasih Anaknya, Uya Kuya: Pernah Sayang, Tapi Belum Berjodoh..

Belum lagi pendidikan seks di Indonesia yang masih dianggap terlalu tabu.

“Ada cara lain, pasti masyarakat akan terganggu dengan kata-kata itu (jual keperawanan).”

“Kemarin sampah, kemarin apa namanya masker, sekarang perawan mau dijual," sambungnya.

Baca Juga: Niatnya Bikin Prank Ngaku Mantan Pacar Azka Corbuzier, Cinta Kuya Justru Dibikin Malu Deddy Corbuzier!

Seakan terkejut dengan fenomena hari ini, Melaney bertanya kepada Deddy tentang kegilaan yang terjadi.

Akan tetapi Deddy menjelaskan bagaimana semua itu sukses mendongkrak popularitas pelaku.

“Gila yah, Ded, gila gak kalau menurut lo?” tanya Melaney.

Baca Juga: Deddy Corbuzier Heran Didi Kempot Meninggal di Usia yang Sama dengan Kakaknya, Mamiek Srimulat

“Karena itu berhasil! (Menggiring perhatian banyak orang),” jawab Deddy.

Kemudian Deddy mengingatkan tentang UU ITE.

Walaupun tak ingin lebih jauh berkomentar lantaran dia bukan ahli hukum.

Baca Juga: Sebut Anak-anak Berkebutuhan Khusus Jadi Pihak yang Paling Merana di Tengah Pandemi Corona, Deddy Corbuzier: Pasti Bikin Orangtuanya Stres!

“Yang jadi masalah adalah ini kan ada undang-undangnya, masuk pornografi loh bisa.”

“Tapi kan kita harus lihat dulu, karena gue bukan ahli hukum, mungkin bisa nanya ke ahli hukum, apakah seseorang menjual keperawanannya beda dengan seorang pekerja seksual,” tutup Deddy.

(*)