Find Us On Social Media :

Selalu Dihina Miskin Usai Kena PHK Gegara Pandemi Corona, Pemuda di Lampung Dongkol dan Nekat Bunuh Nenek Mertuanya Sendiri Agar Bungkam

By Arif Budhi Suryanto, Sabtu, 23 Mei 2020 | 16:25 WIB

Selalu Dihina Miskin Usai Kena PHK Gegara Pandemi Corona, Pemuda di Lampung Dongkol dan Nekat Bunuh Nenek Mertuanya Sendiri Agar Bungkam

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Di saat pandemi corona seperti sekarang, banyak karyawan yang terpaksa dirumahkan alias diputus hubungan kerjanya.

Salah satunya adalah pemuda 25 tahun berinisial P. Sejak dirinya kena PHK, P memutuskan untuk pulang ke kampung halamannya di Kecamatan Gunung Terang, Tulang Bawang Barat, Lampung.

Namun bukannya disambut baik oleh keluarga, P justru kerap kali dihina dan disebut miskin oleh nenek mertuanya.

Baca Juga: Berawal dari Kenalan di Facebook, ABG 16 Tahun Diancam untuk Puaskan Nafsu Bejat Pemuda Solo Jika Tak Mau Foto dan Videonya Bugil Tersebar

Oleh karena ini, P dengan nenek mertuanya itu sering terlibat adu mulut hingga pada akhirnya pemuda itu menjadi gelap mata.

"Pelaku dengan korban sering cekcok mulut setelah pelaku pulang kampung akibat pandemi Covid-19," terang Kasatreskrim Polres Tulang Bawang Iptu Andri Gustami.

Melansir dari Kompas.com, P yang sudah lama dongkol karena perkataan nenek mertuanya itu pun lantas mengambil pisau dan menusuk dada korban.

Baca Juga: Anggota TNI Tewas Dibacok Suami Keponakannya Sendiri Gegara Terbakar Api Cemburu, Pak RT Sebut Keributan Sudah Terjadi Sejak Sahur!

Korban pun sempat dilarikan ke puskesmas, namun karena lukanya cukup parah nyawa korban tidak dapat diselamatkan.

Sementara itu, pelaku yang panik mengetahui korban tewas langsung ambil langkah seribu dan bersembunyi ke perkebunan warga.

Namun percuma, karena tak butuh waktu 24 jam polisi sudah berhasil meringkus pelaku pada Selasa (19/05/2020).

Baca Juga: Gegara Cinta Satu Malam Sesama Jenis, Mahasiswa di Bengkulu Dibunuh 2 Pasangan Kencannya Secara Sadis, Mayat Korban Dibuang ke Sungai dan Belum Ditemukan

Kini, pelaku sudah dibawa ke Mapolres Tulang Bawang Barat untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Pelaku akan dijerat dengan pasal berlapis, yakni 340 dan 351 ayat 3 KUHP.

Kasus Serupa

Sebagai tambahan infomasi kasus serupa juga pernah terjadi di Nias Selatan pada Jumat (15/05/2020).

Baca Juga: Akhiri PSBB Usai Ditetapkan sebagai Zona Hijau, Pemkot Tegal Nyalakan Sirine dan Kembang Api di Alun-alun, Warganet: Jangan Jemawa, Gak Usah Sombong!

Namun bedanya, pada kasus ini tersangka adalah mertua dan korban adalah menantunya sendiri.

Melansir dari Tribunmedan.com, tersangka membunuh korban dengan cara menusuknya menggunakan sebilah pisau tepat di dadanya.

Korban pun tewas bersimbah darah dan tersangka langsung bunuh diri dengan menegak racun rumput.

Baca Juga: Nekat Tinggalkan Ibu Kota Selama Pandemi Covid-19, Polisi Beri Imbauan Tegas: Jangan Harap Bisa Kembali ke Jakarta!

Namun berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Nias Selatan AKP Edi Sukamto, motif pembunuhan ini dilatarbelakangi korban yang sering memaki tersangka.

"Yang mana korban sering memaki tersangka sehingga tersangka memiliki dendam kepada korban," terang Edi.

(*)