Laporan Wartawan Grid.ID, Anggita Nasution
Grid.ID - Desainer kondang Ivan Gunawan tidak memikirkan bisnisnya untung maupun rugi di tengah wabah pandemik covid-19.
Bagi laki-laki yang disebut dekat dengan Ayu Ting Ting, yang terpenting baginya bisa menyejahterakan karyawannya dan memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) yang biasa rutin dilakukannya setiap tahun.
Kini Ivan Gunawan tidak hanya berbisnis sebagai desainer, dirinya melebarkan sayapnya menggeluti dunia bisnis kuliner seperti peyek dan kopi.
Baca Juga: 2 Bulan Lebih Kurangi Kegiatan Imbas Corona, Ivan Gunawan: Aku Rindu Panggung!
Beberapa hari menyambut lebaran, banyak yang dipersiapkan mantan kekasih Rossa ini.
Namun persiapan menjelang lebaran ini tidak semewah tahun-tahun sebelumnya.
Bahkan iini tidak ada persiapan sama sekali.
"Nggak ada persiapan apa-apa, paling ke rumah ibu saya aja selebihnya balik lagi ke rumah aja," ujar Ivan Gunawan dikutip dari MOP channel pada Sabtu (23/4/2020)
Baca Juga: Imbas Pandemi Covid-19, Ivan Gunawan Tunda Pendidikannya di London
Sebagai desainer, Ivan Gunawan yang biasanya banyak orderan baju pernikahan namun saat ini tidak ada.
Hal ini lantaran di tengah wabah pandemik tidak boleh mengadakan pesta.
"Saya sebagai pengusaha kecil-kecilan, berusaha untuk menutupi usaha yang lain karena mungkin di butik utama biasa kita jahit, tapi selama pandemi ini kan nggak ada yang kawin, nggak ada pesta," ucap Ivan Gunawan.
Baca Juga: Bisnis Butik Terdampak Pandemi Corona, Ivan Gunawan Tak Mau Menghitung Kerugian
Agar usahanya tetap berjalan, akhirnya owner Mega Bintang ini melebarkan sayapnya menekuni dunia bisnis.
Dirinya membuka usaha peyek dan kopi agar tetap ada penghasilan untuk bisa membayar gaji karyawannya.
Ivan Gunawan pun ingin sekali usaha kecilnya ini nantinya akan menjadi besar.
Baca Juga: Putar Otak Demi Tetap Menggaji Karyawan, Ivan Gunawan Pastikan Tidak Ada Upah dan THR yang Dipotong
"Saya kemarin berusaha untuk membuat mukena, untuk menutupi saya buka usaha peyek, kopi. Saya mulai usaha kecil-kecilan yang insya Allah menjadi besar," papar Ivan Gunawan
Saat ini, yang terpenting bagi Ivan Gunawan adalah mengutamakan kesejahteraan karyawannya.
Hal itu dilakukan agar para karyawannya tidak merasakan dampak dari pandemik ini.
Selain itu, pria yang disebut pernah dekat dengan Bunga Jelitha ini memutar otaknya agar produksi tetap jalan.
Hal ini agar semua karyawannya bisa melaksanakan lebaran seperti biasa.
"Kalau saya bukan berbagi rezeki, tapi saya mengutamakan kesejahteraan pegawai saya dulu, pegawai yang udah ikut saya belasan tahun".
"Saya nggak menginginkan mereka mengalami dampak dari pandemik sih, saya berusaha bagaimana pun juga walaupun kerja nggak masuk setiap hari tapi masuk bergantian tapi kita bisa menghasilkan sesuatu dan kita masih bisa berlebaran," ucap Ivan Gunawan
Meski di tengah wabah pandemi ini banyak pengusaha yang mengeluh, Ivan Gunawan tetap bersyukur.
Meski resiko usahanya rugi, yang terpenting bisa memberikan THR agar para karyawannya bisa lebaran.
"Kalau pegawai mah nggak usah tahu resiko atau suka dukanya seperti apa, yang penting pegawai saya wanti-wanti untuk nggak pulang kampung, tetap di ibu kota, tapi mereka bisa berlebaran dan dapat THR," ujar Ivan Gunawan
Bahkan dirinya sudah memberikan THR, tepatnya satu minggu sebelum lebaran, sekaligus memberikan para karyawannya gaji.
"Full insya Allah, dari minggu lalu udah saya bagiin THR kemarin terakhir kerja hari Selasa udah saya kasih gaji, jadi saya nggaK punya utang," ucap Ivan Gunawan.
Sebelum memberikan THR, dirinya sudah memiliki rencana untuk memberikan THR karyawan di bulan Desember, namun rencana itu dibatalkan.
Bagi Ivan Gunawan, THR adalah tradisi yang diberikan rutin menjelang hari raya idul fitri.
"Tadinya kita punya planning kasih THR-nya di bulan Desember, tapi setelah saya pikir-pikir yang namanya puasa berlebaran kalau gak ada THR rasanya gimana gitu".
"Sebenernya kan THR sebuah budaya ya, udah membiasakan itu," papar Ivan Gunawan.
Meski dihitung-hitung ada kerugian, Ivan Gunawan enggan membeberkannya hal itu pada karyawannya.
Yang terpenting tetap bersyukur meski adanya wabah pandemik ini.
"Saya nggak mau untung kerugian ya, kita jalanin aja yang namanya usaha nggak setiap hari dapat pendapatan, bersyukur aja saya mengajarkan pegawai saya untuk bersyukur," ujar Ivan Gunawan
(*)