Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Opor ayam merupakan salah satu identitas kuliner lebaran di Indonesia.
Biasanya orang akan membuatnya dalam porsi lebih banyak saat Idul Fitri tiba.
Menurut sejarawan kuliner Fadly Rahman, menu opor bukan benar-benar berasal dari Indonesia, loh.
Baca Juga: Idul Fitri 2020: Tips Masak Rendang Praktis Anti Gagal Ala Menu Hotel!
Opor masuk ke Indonesia dipengaruhi hasil akulturasi atau percampuran kebudayaan dari budaya Indonesia dengan budaya asing.
Budaya asing yang memengaruhi terciptanya opor adalah budaya kuliner Arab dan India.
Makanan Arab yang memengaruhi terciptanya opor adalah gulai.
Baca Juga: Idul Fitri 2020: Yuk Simak 3 Tips Masak Opor Ayam Agar Tidak Mudah Basi
Sedangkan, makanan India yang memengaruhi terciptanya opor adalah kari.
Makanan-makanan itu dibawa oleh pendatang dari Arab dan India ke Indonesia.
Kemudian, oleh orang Indonesia, makanan dari dua budaya itu dikreasikan menjadi opor.
Lebih lanjut, makanan ini terbilang mudah basi di antara makanan khas Lebaran lainnya.
Oleh karena itu butuh cara menyimpan dan menghangatkan yang tepat agar opor ayam tidak mudah basi.
Dilansir Grid.ID dari Travel.tribunnews, Corporate Chef Parador Hotels & Resorts, Gatot Susanto mengatakan, opor ayam yang disimpan dengan benar dalam kulkas dapat bertahan dua sampai tiga hari.
Sementara jika disimpan dalam freezer, opor ayam dapat bertahan lebih dari tiga hari.
Namun cara menghangatkan opor ayam juga harus diperhatikan.
Gatot menyarankan opor ayam yang beku atau baru keluar dari kulkas, usahakan tidak langsung dipanaskan di atas kompor.
Baca Juga: Lebaran Sebentar Lagi, Intip Cara Bikin Opor Ayam yang Empuk Serta Tahan Lama, Yuk!
Jika opor ayam yang disimpan di kulkas (bukan freezer), maka terlebih dahulu taruh di suhu ruangan.
Setelah tidak terlalu dingin, baru kemudian opor dipanaskan di atas kompor.
Sedangkan bagi opor yang disimpan di freezer, lelehkan terlebih dahulu.
Caranya dengan memindahkannya ke kulkas (refrigerator).
Setelah mulai meleleh, baru kemudian pindahkan ke suhu ruangan.
Jika kamu langsung melelehkan opor ayam dari freezer ke suhu ruangan, santan akan rentan mengalami kerusakan.
Hal ini terjadi karena perubahan suhu yang drastis.
"Lebih baik dari freezer lelehkan dulu di kulkas," papar Gatot.
Setelah opor ayam meleleh, panaskan dengan api kompor kecil sembari diaduk.
Baca Juga: Bukan Ketupat dan Opor Ayam, Luna Maya Akui Cuma Makan Urap saat Lebaran
"Kalau pakai api besar terus nanti santannya akan pecah," pesan Gatot.
(*)