Find Us On Social Media :

Bukan Mengandung Virus, Ahli Ini Ungkap Risiko Terbesar dari Menerima Makanan saat Pandemi Corona! Sekaligus Simak Pencegahannya

By Devi Agustiana, Jumat, 29 Mei 2020 | 17:47 WIB

Ilustrasi food delivery.

Ini harus dilakukan, jangan memasak dengan makanan apapun yang kelompok tertentu tidak boleh makan atau memiliki alergi, ya

Misalnya, tidak ada keju susu mentah untuk wanita hamil dan tidak ada madu untuk anak-anak di bawah 1 tahun.

Baca Juga: Geram Netizen Selalu Bandingkan Puput Nastiti Devi dengan Veronica Tan, Ahok Sampai Bongkar Tabiat Mantan Istrinya: Tukang Nipu dari Sejak Menikah!

Kemudian, jangan gunakan sabun (atau bahkan pemutih) untuk membersihkan sayuran dan buah-buahan.

Sabun dan pemutih bisa membuat orang sakit parah.

Sebaliknya, bilas dengan banyak air yang mengalir.

Atur pengiriman dan penjemputan tanpa kontak langsung

Kemudian, ketika pengiriman makanan tersebut, atur pengiriman atau penjemputan tanpa kontak langsung.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, Covid-19 diperkirakan menyebar terutama melalui tetesan yang dihasilkan ketika orang sakit batuk atau bersin.

Jadi risiko terbesar datang dengan pengiriman langsung.

Baca Juga: Gunakan Masker Bergambar Wajah Sendiri hingga Minta Masyarakat Menyadari Pentingnya Penggunaan Masker, Mendagri Tito Karnavian: Nantinya Semua akan Ngetren!

Saat mengantarkan makanan, kenakan masker dan letakkan makanan di lokasi yang netral, berjarak 6 kaki atau lebih, kemudian biarkan temanmu atau orang tersebut mengambilnya.