Rekaman itu diduga direkam di kantor Dekorasi Bijie Sanhe Pinwei pada 25 Mei, setelah kinerja yang buruk oleh tim penjualan perusahaan, kemudian ditawari pilihan tindakan sebagai bentuk rasa disiplin.
Tapi banyak orang percaya hal tersebut sebagai "lelucon", tertulis media setempat.
Seorang yang kemudian melaporkan kejadian itu kepada pejabat kota mengatakan bahwa opsi lain termasuk membayar denda uang tunai, membersihkan toilet kantor selama 15 menit, atau membuat sarapan untuk seluruh karyawan perusahaan.