Laporan Wartawan Grid,ID, Maria Novika Diah SIswari
Grid.ID - Keluarga Hermansyah nampaknya serius dengan rencananya untuk menjual rumah Cinere.
Rumah mewah yang berdiri di daerah Cinere tersebut diketahui telah menjadi saksi bisu perjuangan keluarga Hermansyah.
Dibangun dengan penuh perjuangan, kini Keluarga Hermansyah mantap jual rumah yang mewahnya bak istana tersebut.
Rumah tersebut diketahui memiliki beragam kenangan dari keluarga selebriti tersebut.
Dibangun dari nol, baik Ashanty dan Anang pun harus berkorban banyak hal untuk mewujudkan rumah impian mereka tersebut.
Rumah tiga lantai tersebut diketahui berdiri kokoh tanpa cela ini memiliki berbagai fasilitas.
Ashanty yang telah ingin segera memiliki rumah baru pun mulai memasarkan rumahnya tersebut.
Salah satu orang yang menawar rumah tersebut adalah Atta Halilintar.
Ia bahkan mendatangi langsung ke Cinere demi bernegosiasi langsung dengan sang empunya rumah.
Namun saat sedang membicarakan harga yang pas dengan Atta, Anang dan Ashanty terlibat perdebatan panas.
Hal ini terekam dalam video tayangan kanal Youtube unggahan The Hermansyah A6 pada Senin (1/6/2020).
"Nggak, studio enggak diangkut," ujar Ashanty.
"Loh! Jangan! Nggak mungkin ada alat itu! Studio nggak usah! Nggak ada lagi yang jual alat-alat yang aku punya," seru Anang tak setuju.
"Nah gimana nih?" komentar Atta dan Aurel hampir bersamaan.
"Ini suami istri aja nggak kompak," kata Ashanty kesal.
"Bun, studio itu bukan masalah kita sanggup beli atau enggak. Ada enggak yang jual lagi kayak gitu? Nggak ada!" sambar Anang.
"Udah tua," tutur Ashanty.
"Justru itu udah tua dicari orang, gimana sih? Analog itu dicari orang," jawab Anang kekeh.
"Emang kenapa sih dipertahanin? Barang udah tua gitu ya Allah," ujar Ashanty pada Anang.
"Enggak! Studio enggak usah!" Sahut Anang.
Ashanty bahkan menyanggupi untuk membeli alat yang sama persis dengan yang dimiliki Anang, namun justru ditolak mentah-mentah.
"Kalau aku bisa beliin baru semua alatnya gimana?" tantang Ashanty.
"Nggak bisa, udah nggak ada, aku udah nanya ke perusahaannya ini udah enggak produksi ulang," jawab Anang.
Tak mempan dengan tantangan, Ashanty pun mencoba cara halus yaitu dengan bermanja dengan sang suami.
"Yang, sini dulu, peluk dulu," kata Ashanty ketika Anang akan meninggalkannya.
"Ya udah, pokoknya studionya enggak usah," jawab Anang sambil memeluk sang istri mesra.
"Please, yang, please," Ashanty memohon.
Namun jurus ini nampaknya tidak mempan untuk Anang karena sang musisi tersebut pun tetap menolak untuk menjual alat studionya.
Anang masih bertahan dengan pendapatnya dan pergi.
(*)