Find Us On Social Media :

Kaget Setengah Mati saat Dikabari Dirinya Akan Menjanda, Istri Bripka Mangara Alva Pasaribu Tak Pernah Menyangka Suaminya Akan Bunuh Diri di Rumah Orangtuanya

By Arif Budhi Suryanto, Kamis, 4 Juni 2020 | 17:25 WIB

Ika Sartika Pane, istri almarhum Bripka Mangara Alva Pasaribu (MAP) personel Polsek Rambutan yang tewas bunuh diri, berada di RS Bhayangkara, Medan, Rabu (3/6/2020).

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Bak disambar petir di siang bolong, Ika Sartika Pane kaget saat dikabari sang mertua jika dirinya akan menjadi seorang janda.

"Saya awalnya ditelepon sama mertua, katanya saya akan menjadi janda. Di situ saya sangat sedih, mau pingsan," katanya.

Istri dari Bripka Mangara Alva Pasaribu itu tak menyangka suaminya akan nekat bunuh diri.

"Saya kira kecelakaan, kaget, bahkan sekarang belum saya lihat itu mayatnya," katanya, seperti yang dikutip dari Tribun Medan, Rabu (03/06/2020) malam.

Baca Juga: Inilah Rudal Berkecepatan Supersonic yang Diyakini akan Membuat China Semakin Perkasa di Udara, Begitu Dibanggakan China Bisa Kalahkan Amerika

Ika yang hanya bisa diam mematung di depan kamar jenazah RS Bhayangkara itu mengaku tidak mengetahui masalah yang sedang melanda suaminya.

Bahkan, ia juga tak mengetahui jika sang suami pulang ke rumah orang tuanya di Desa Gempolan, Kabupaten Serdang Bedagai, Medan.

"Enggak ada berselisih, enggak ada masalah yang enggak diselesaikan,"

"Bahkan saya tidak tahu kalau suami saya berangkat ke rumah ibunya. Semalam, hari Selasa, lah dia berangkat, dari rumah siang," katanya.

Baca Juga: Yuni Shara Ulang Tahun, Ashanty Beri Ucapan Ultah Buat Mantan Kakak Ipar Anang Hermansyah

Seperti yang diberitakan Grid.ID sebelumnya, Bripka Mangara Alva Pasaribu memutuskan bunuh diri dengan menembkkan pistol miliknya ke bagian leher hingga menembus ke bagian kepala.

Dijelaskan oleh Kapolres Serdang Bedagai AKBP Robin Simatupang, korban nekat meakukan aksinya karena sakit punggung yang dideritanya tak kunjung sembuh.

"Kita sudah cek TKP dan kumpulkan keterangan dan saksi-saksi. Intinya, dia ada sakit di punggung. Mungkin ini yang membuat dia stres," ucap Kapolres.

Lebih lanjut, selama ini korban disebut sudah berusaha berobat ke rumah sakit maupun pengobatan alternatif.

Namun, penyakitnya itu tak juga kunjung sembuh.

(*)