Find Us On Social Media :

Wanita Dengan Gangguan Jiwa Hebohkan Warga Usai Melahirkan di Pinggir Jalan, Petugas Medis Membantu dengan Alat Seadanya

By Novia, Kamis, 4 Juni 2020 | 18:05 WIB

ODGJ melahirkan bayi di Majenang, Cilacap, Jawa Tengah, Senin (1/6/2020).

 

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Seorang wanita pengidap ganguan jiwa dikabarkan telah melahirkan seorang bayi di pinggir jalan.

Orang Dalam Ganguan Jiwa (ODGJ) tersebut diketahui telah melahirkan di Jalan Kecamatan Majenang, Kabupaten Cilacap, Jawa Tenggah.

Mengutip dari Kompas pada Kamis (4/5/2020), wanita tersebut melahirkan bayinya dengan bantuan warga dan petugas medis setempat.

Petugas medis yang mengenakan alat pelindung diri (APD) nampak membantu proses persalinan dengan alat seadanya.

Baca Juga: Belum Juga Ditengkok Widi Mulia Meski Telah Sepekan Ditahan, Begini Kondisi Mental Dwi Sasono

Dibantu warga, masyarakat terlihat menutupi proses persalinan menggunakan kain batik.

Camat Majenang Iskandar membenarkan bahwa peristiwa itu telah menghebohkan warga sekitr.

Namun, peristiwa yang tejadi pada Senin (1/6/2020) akhirnya berhasil ditangan dan di evakuasi ke RSUD Majenang dengan baik.

"Setelah kita cek, dibantu persalinannya juga, kemudian kita evakuasi ibu dan bayinya ke RSUD Majenang. ujarnya.

Menurut informasi yang disampaikan sang camat, bayi yang dikeluarkan wanita ODGJ itu berjenis kelamin laki-laki.

"Bayi yang dilahirkan berjenis kelamin laki-laki," ujarnya.

"Saya datang sudah melahirkan, ada yang menolong dari bidan. Sehari sebelumnya kita keliling tidak ada ODGJ itu, tiba-tiba saja pagi harinya ada itu," ujar Iskandar.

Baca Juga: Bintangi Sinetron Pesantren Rock n' Dut, Indah Permatasari Nyanyi Lagu Rock: Malu Banget Suara Aku Fals!

Sampai kini ibu dan bayi sudah diamankan dan di rawat di RSUD Majenang.

Menurutnya ibu dan bayi saat ini dalam keadaan baik dan stabil.

"Alhamdulillah stabil semua, sehat semua. Ibu dirawat di Ruang Mawar, bayinya di Ruang Soka. Masih kita pantau terus perkembangannya," ujarnya.

Baca Juga: Bertaruh Nyawa Selama Menjabat Wali Kota Surabaya hingga Nyaris Jadi Sasaran Pembunuhan, Tri Rismaharini Ternyata Pernah Diselamatkan Anak Indigo dari Ancaman Ular Misterius

Untuk penanganan lebih lanjut, Iskandar telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial.

Rencananya wanita ODGJ yang diperkirakan berusia 40 tahun itu, akan dibawa ke Istalasi Gangguan Jiwa RSUD Banyumas.

"Kita juga akan berusaha cek fisik dengan iris mata, mudah-mudahan yang bersangkutan NIK-nya selama ini sudah terdaftar, jadi diketahui alamatnya di mana, kita akan berusaha mencari keluarganya," jelas Iskandar.

Sementara itu, terkait dengan nasib bayi tersebut, Iskandar belum dapat memastikan kelanjutannya.

"Belum tahu, belum dapat memastikan, yang penting sekarang memastikan keduanya sehat dulu. Untuk tindak lanjut berikutnya lihat nanti," imbuh Iskandar.

Baca Juga: Ungkap Masa Lalu, Inul Daratista Akui Keperawanannya Hampir Direnggut Produser Rekaman

Sementara itu melansir dari Tribunnews beberapa waktu lalu, warga Desa Banjarwati kecamatan peciran Lamongan, Jawa Timur juga sempat dihebohkan dengan kelahiran bayi seorang wanita ODGJ.

Menurut informasi wanita pengidap gangguan jiwa itu telah melahirkan seorang anak laki-laki di pos kamling di Dusun Kuwanti, Desa Banjar Wati, Peciran.

Berdasarkan keterangan sejumlah warga, perempuan ODGJ ini mengaku bernama Neti (40), warga Bandung, Jawa Barat.

(*)