Grid.ID - Israel, yang biasanya bersifat sangat angkuh atas segala kekerasan yang dilakukannya, meminta maaf kepada warga Palestina.
Peristiwa yang benar-benar tak lazim ini terjadi setelah salah seorang anggota polisi mereka menembak mati seorang warga Palestina.
Jika biasanya mereka akan menganggap penempakan seperti itu wajar, kali ini mereka mengakuinya sebagai kesalahan.
Bahkan Menteri Pertahana Israel sampai harus memberikan pernyataan permintaan maaf khusus.
Benny Gantz, nama Menhan Israel, mengaku meminta maaf atas penembakan yang terjadi dan bahkan berjanji akan melakukan investigasi atas kasus tersebut.
Namun, meski demikian, warga Palestina tetap geram bahkan sampai melakukan sebuah demonstrasi besar-besaran.
"Kami berharap mereka yang bertanggung jawab dalam investigasi ini segera bertindak, dan menempatkan polisi itu ke pengadilan," ujar Kuasa hukum keluarga korban penembakan, Jad Qadmani.
Lalu, siapa sebenarnya korban hingga membuat pemerintah Israel yang terkenal angkuh mau meminta maaf?