Grid.ID - Wabah pandemi corona hingga kini belum menunjukkan kurva penurunan angka pasien.
Meski demikian, pemerintah mulai akan menjalankan penerapan tatanan baru atau new normal.
Namun sayangnya, new normal ini tak selalu direspons baik.
Salah satunya dari dunia pendidikan, melalui Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Berbagai alasan mendasari IDAI meminta pemerintah untuk menunda dibukanya sekolah dengan aturan new normal.
Hal ini disampaikan oleh Ketua Umum IDAI, dr Aman B. Pulungan.
Melansir dari wawancara yang tayang di program Satu Meja The Forum Kompas TV, dr Aman mengatakan bila peningkatan kurva penularan virus corona pada anak jadi salah satu alasannya untuk ngotot agar sekolah masih harus berjalan secara online.
"Kalau data kita, sebetulnya ini hampir sama tentunya dengan data dari pemerintah.