Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Menjelang tengah malam sekitar pukul 23.00 WIB, warga melihat sebuah mobil Innova warna hitam terparkir dengan mesin menyala.
Di kawasan Jalan Pabrik Benang, Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatra Utara ditemukan seorang pria dan wanita tergeletak di dalam mobil.
Dalam kondisi setengah telanjang, mereka di temukan terkapar di tengah jok mobil.
Melansir dari Tribun Medan pada Minggu (7/6/2020), keberadaan mobil itu akhirnya memicu penasaran warga.
Setelah curiga, akhirnya warga memberanikan diri untuk menyambangi mobil tersebut.
Setelah dilihat rupanya pria dan wanita yang berada di dalam mobil tersebut sudah tak sadarkan diri.
Akhirnya warga melaporkan kejadian tersebut pada pihak berwajib.
Kapolres Asahan, AKBP Nugroho Dwi Karyanto mengaku harus mencongkel kaca jendela untuk membuka mobil tersebut.
"Empat personel kami turun ke TKP, mengecek kebenaran informasi dan benar ada sebuah mobil Innova dalam kondisi hidup."
"Sempat diketuk kacanya, tak mendapat respon, sehingga dilakukan pencongkelan di bagian talang air," tuturnya.
Saat dievakuasi pria dan wanita yang ada di dalam mobil terlihat tak menggunakan celana dalam hingga bagian alat vital keduanya terlihat.
Kondisi sang pria terduduk di bagian kiri, serta mulut mengeluarkan busa.
Sementara sang wanita dengan posisi mengangkang dan mulut mengeluarkan cairan warna merah.
"Keduanya langsung dievakuasi ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan," ungkap Nugroho.
Selanjutnya AKBP Nugroho Dwi Karyanto akhirnya berhasil mengungkap identitas dua sejoli tersebut.
Dwi Karyato menyebutkan bahwa sang wanita berinisial H (39), sementara sang pria berinisial Z berusia 37 tahun.
Rupanya Z dan H bukanlah pasangan suami istri, namun mereka tercatat sebagai pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) atau PNS.
Keduanya sama-sama bertugas di Dinas Pendidikan Kabupaten Asahan yang berlokasi di wilayah Kecamatan.
Sang pria diketahui menjabat sebagai Korawil Dinas Pendidikan Asahan di Kecamatan Panca Rawang Arga.
Sedangkan sang wanita menjabat sebagai Bendahara di Dinas Pendidikan Asahan di Kecamatan Meranti.
Sementara itu melansir dari Sosok, ternyata mobil yang di tumpang H dan Z telah terparkir sejak sore sekitar pukul 16.00 WIB.
Salah satu warga bernama Irfan, mengaku bahwa mobil tersebut telah dicurigai sejak awal.
"Udah dari sore mobilnya parkir di situ, pas kami lewat sore itu mobilnya goyang-goyang," ungkapnya.
Selanjutnya dokter RSUD H Abdul Manan Simatupang, dr Faizal Muslim menyebutkan, bahwa kedua ASN itu dirawat karena diduga mengalami keracunan karbondioksida.
"Ada 2 orang, diantarkan polisi ditemukan di dalam mobil, dengan kondisi tak sadarkan diri."
"Jadi dugaaan awal kami, penyebab mereka tak sadarkan diri karena keracunan karbondioksida, karena ditemukan di dalam mobil hidup mesin, AC menyala dan kondisi kaca tertutup," terang Faizal.
(*)