"Karena rumahnya juga di tengah-tengah sawah, jadi temen-temen tuh suka mainnya di tengah sawah," beber Luna.
Layaknya anak pada umumnya, Luna senang bermain petualangan, mandi di sungai, dan main buggy board.
Baca Juga: Ariel NOAH Ditantang Luna Maya Kolaborasi di YouTube, Berani Gak?
"Terus yaudah mainnya sama alam, karena orang tu kerja, kakak-kakak bedanya enam tahun jadi gap-nya lumayan, akhirnya mainnya sama mbak," katanya.
"Cukup menyenangkan sih, aku pikir memorable gitu gak bisa aku lupain karena i'm very close with nature gak main game, nonton film tapi itu kalo udah ke rumah baru," tambah Luna.
Merasa aneh, Luna pun menjelaskan perbedaan kampungnya dulu dan sekarang.
"Di bali jaman dulu kan pantai dan sawah masih di mana-mana sawahnya, pantai juga gak kayak sekarang yang jalanan macet segala macem."
"Dulu mah lewat belakang rumah aku kan seminyak tuh, jalan dikit nembus sawah udah langsung pantai, kalau sekarang udah vila semua," tutur Luna.
Oleh karena itu, jika mengingat masa lalu, Luna merasa sangat senang karena dirinya masih bisa berinteraksi dengan alam.
Baca Juga: Niat Hati Ingin Ciduk Luna Maya Bersama Pria di Rumah, Raffi Ahmad Justru Menelan Kekecewaan
"Aku bilang sangat menyenangkan dan tidak bisa dilupakan ya aku senang masa kecil aku masih bisa dekat sama alam sih," tutup Luna.
(*)