Find Us On Social Media :

Kemarahannya Memuncak, Korut Putuskan Semua Kontak dengan Korsel, 'Warga Korea Utara Marah dengan Perilaku Licik dari Otoritas Korea Selatan'

By Tatik Ariyani, Selasa, 9 Juni 2020 | 16:11 WIB

Kim Yo Jong, adik bungsu Kim Jong Un.

Grid.ID -  Ketegangan Korea Utara dan Korea selatan sempat cair dua tahun terakhir, namun akhir-akhir ini kembali memanas.

Hal ini dipicu pihak Korea Utara yang mendesak Korea Selatan untuk bertindak tegas terhadap para pembelot Korut yang selalu melancarkan kritik terhadap pemerintah Korut melalui perbatasan.

Jika Korsel tak bertindak tegas, Korut pun akan membatalkan perjanjian militer dan melancarkan ancaman lainnya.

Rupanya, Korut tak bisa menahan amarahnya lagi, dan bertindak tegas pada Korsel.

Baca Juga: Sebelum Bunuh Diri, Hitler Tinggalkan Surat Wasiat : Perang Itu Dikehendaki dan Diprovokasi oleh Pemimpin Negara-negara Lain Keturunan Yahudi atau yang Bekerja Bagi Kepentingan Yahudi

Kantor berita negara KCNA melaporkan, pemerintah Korea Utara pada hari Selasa (9/6/2020) mengatakan akan memutuskan hotline dengan Korea Selatan sebagai langkah pertama untuk menutup semua cara kontak dengan Seoul.

Informasi saja, hotline merupakan sambungan telepon langsung yang dibentuk dengan tujuan tertentu, khususnya dalam kondisi darurat atau komunikasi antara pemimpin pemerintahan.

Mengutip Reuters, selama beberapa hari, Korea Utara sudah mengecam Korea Selatan.

Mereka mengancam akan menutup kantor penghubung antar-Korea dan proyek-proyek lainnya jika Korea Selatan tidak menghentikan pembelot mengirim selebaran dan materi lainnya ke Korea Utara.

Halaman selanjutnya...