Hal itu dilakukan untuk mempertahankan nutrisi herbal yang ada di dalam manisan tersebut.
Sudip Mallick, kepala perusahaan pembuatan manisan itu mengatakan, "sejak awal, kami telah mengetahui kegunaan herbal-herbal tersebut, mulai dari basil, kunyit, jinten hitam sampai kapulaga, dan daun salam. Semua herbal itu dapat berperan sebagai garda dalam melawan beberapa penyakit dan lainnya."
"Kami menggunakan semua bahan itu dalam memasak dan saya pikir herbal-herbal itu juga bisa membantu orang Bengali dalam melawan penyakit Covid-19," lanjutnya.
Menurutnya, menjaga kekebalan tubuh saat ini adalah paling penting.
Hal ini karena vaksin corona masih belum ditemukan.
“Saat ini, di tengah pandemi belum ada obat atau vaksin. Satu-satunya cara kita dapat bertahan sekarang adalah dengan membangun kekebalan tubuh kita, dan di India karena kita memiliki tradisi panjang memakan bahan-bahan seperti itu setiap hari, kita berpikir mengapa kita tidak membuatnya manis,” kata Sudip.
Menurut Sudip, ide muncul untuk membuat manisan herbal untuk imunitas.
Setelah itu, Sudip menghubungi berbagai pakar Ayurveda dan berdiskusi untuk membuatnya.
Dia juga mengungkapkan kenapa tidak menggunakan gula dalam pembuatan manisan karena gula pasir atau pun gula merah bisa mengurangi efisiensi herbal.