"Tim medis masih lakukan pemeriksaan terhadap bayi. Tapi katanya, tidak ada luka atau tanda kekerasan. Hanya ditemukan kurang gizi, enggak terurus," terangnya.
Sementara itu, pelaku langsung diamankan untuk menjalani konsultasi dengan psikolog.
Kasus Lain
Penyiksaan terhadap anak di bawah umur sebelumnya juga pernah terjadi di Pekanbaru, Riau.
Melansir dari Tribunnews.com, peristiwa ini terjadi pada Rabu (03/06/2020) kemarin di rumah pelaku.
Harisman (30) menyiksa anak tirinya AN yang masih berusia 1,5 tahun itu hingga tewas karena rewel.
Awalnya, Harisman menggendong dan memasukkan AN ke bak mandi hingga tenggelam.
Karena AN masih saja menangis, Harisman yang emosi lantas membenturkan kepala anak tirinya itu ke tembok hingga suaranya terdengar oleh tetangga.
Reka yang saat itu berusaha menyelamatkan anaknya justru kena pukul suaminya.
Reka pun menerima ancaman untuk tidak menceritakan hal ini kepada orang lain.
"Istri pelaku berusaha melerai, tapi tidak dihiraukan dan malah memukul wajah istrintya,"
"Pelaku juga mengancam istrinya agar tidak memberitahukan pada orang lain," terang Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Awaluddin Syam.
(*)