Find Us On Social Media :

Merasa Dipermainkan Hingga Harus Alami Kerugian Ratusan Juta, Para Pedagang Pasar Cileungsi Hadang Petugas Saat Rapid Test Ke-3: Jatuh Nama Baik Kami!

By Arif Budhi Suryanto, Jumat, 12 Juni 2020 | 12:40 WIB

Pedagang Pasar Cileungsi menolak dan menghalau pelaksanaan rapid test ke-3 oleh petugas, Rabu (10/06/2020).

Para pedagang di Pasar Cileungsi, lanjut Ujang, merasa dipermainkan kerena selama ini tidak pernah mendapatkan informasi hasil rapid test yang sebelumnya.

Ketidakjelasan informasi ini juga yang membuat Pasar Cileungsi sepi pembeli hingga pedagang harus merugi ratusan juta rupiah.

"Makanya saya bilang beri lah data yang akurat, sehingga pasar kami ini jangan dipermainkan terus,"

"Anjlok pedagang kami, jatuh nama baiknya, itu yang menjadi amarahnya pedagang kemarin," terangnya.

Baca Juga: Transaksi Istana Cinere Tetap Berjalan walau Anaknya sedang Perang Dingin dengan KD-Raul, Ashanty Minta Andre Taulany Bayar Mobil Barunya Sebagai DP: Bayar Dulu Teslaku!

Respon Gugus Tugas

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor Syarifah Sofiah menyayangkan penolakan yang dilakukan warga.

Pasalnya, rapid test diadakan sebagai bentuk kepedulian Pemkab Bogor terhadap keberlanjutan Pasar Cileungsi.

Oleh sebab itu, ia berharap kepala unit pasar bisa menjadi mediator antara petugas dan pedagang.