Yakni lelaki yang punya istri tetapi kemudian menikah lagi dan anak istrinya dibuang.
Hotman kemudian bertanya apakah buaya cinta yakni lelaki yang memiliki istri tetapi memiliki pacar di luar dan masih memperhatikan anak istrinya, masih bisa dibenarkan baik secara moral maupun agama.
"Menurut pak ustaz, buaya cinta masih bisa dibenarkan nggak? Baik secara agama maupun secara moral," tanya Hotman.
Menjawab pertanyaan Hotman, UAS pun memberi penjelasan menurut ajaran agama Islam.
UAS mengatakan ada batasan yang itu contohkan seperti pintu darurat saat naik pesawat.
Ketika naik pesawat, pramugari menjelaskan ada pintu darurat yang bisa dibuka saat terjadi kondisi darurat seperti pesawat akan mengalami kecelakaan.
UAS menyebut pintu darurat itu sebagai poligami.
"Kalau dalam Islam bang Hotman, dia ada batasan, ada emergency door."
"Semacam kita naik pesawat itu, ada pramugari ladies and gentlemen ini ada pintu keluar pintu masuk, satu ini saja."
"Tapi kalau pesawat ini meletus masuk jurang, pintu ini bisa kau buka kata dia. Itulah dia poligami," jelas UAS.