Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Daun bawang atau yang juga dikenal dengan bawang daun, sudah sejak lama diolah dalam berbagai bentuk makanan di Indonesia.
Daun bawang memang mengeluarkan aroma yang khas, apalagi jika dijadikan campuran pada masakan akan menjadi begitu sedap.
Contohnya martabak telur, soto, sup, dan lain sebagainya.
Baca Juga: Usia Istri Sudah 30 Tahun, Asmirandah dan Jonas Rivanno Pilih Program Bayi Tabung
Tak hanya itu, daun bawang memang menjadi bumbu masak yang menjadi ciri khas masakan Indonesia, dengan jenis bawang-bawangan lain seperti bawang merah dan bawang putih.
Berbagai manfaat pun ditawarkan oleh daun bawang.
Daun bawang tinggi kandungan vitamin, anti oksidan, asam folat, serat, dan berbagai nutrisi lainnya.
Jika rutin mengonsumsi daun bawang, maka kita bisa mendapatkan berbagai macam khasiat.
Berikut ini khasiat daun bawang seperti dilansir Grid.ID dari Cirebon.tribunnews.com:
Tinggi kandungan serat
Seperti sayuran pada umumnya, daun bawang juga tinggi kandungan serat.
Bahkan, jika mengonsumsinya satu cangkir saja, sudah bisa mendapatkan 10 persen kebutuhan serat harian setiap hari.
Keberadaan serat ini tak hanya akan membuat pencernaan berjalan dengan lancar, melainkan juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat.
Hal ini tentu akan membantu mencegah datangnya masalah obesitas, diabetes, dan penyakit jantung yang berbahaya.
Mencegah kanker
Tak disangka, rutin makan daun bawang ternyata juga bisa mencegah terkena penyakit kanker.
Hal ini disebabkan oleh keberadaan kandungan allicin di dalamnya.
Kandungan ini disebut-sebut bisa melawan berbagai jenis sel kanker layaknya kanker perut, kanker prostat, kanker usus besar, dan kanker lambung.
Senyawa allicin ini juga disebut-sebut bisa mencegah perkembangan tumor pada orang yang sudah mengidapnya.
Hal ini tentu akan membantu proses penyembuhan dengan signifikan.
Mencegah infeksi
Berdasarkan sebuah penelitian, disebutkan bahwa sayuran yang berasal dari keluarga bawang-bawangan memiliki kemampuan dalam melawan datangnya infeksi, baik itu yang berasal dari bakteri, jamur, hingga virus.
Bahkan, disebutkan bahwa sayuran dari bawang-bawangan ini juga mampu melawan bakteri penyebab penyakit layaknya salmonella dan e.coli.
Rutin makan daun bawang bisa mencegah datangnya berbagai macam masalah kesehatan yang terkait dengan infeksi seperti gangguan pencernaan, masalah pernapasan, dan lain-lain.
Melindungi sel-sel tubuh
Kandungan antioksidan di dalam daun bawang ternyata sangat tinggi.
Hal ini tentu akan memberikan perlindungan bagi sel-sel tubuh dari kerusakan dan paparan buruk radikal bebas penyebab penyakit.
Dua jenis senyawa antioksidan di dalam bawang adalah flavonoid dan polifenol.
Adapun kandungan ini bisa mencegah peradangan, penuaan dini, hingga kanker dengan efektif.
Menyehatkan jantung
Ternyata daun bawang baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung.
Kandungan polisulfida yang ada pada daun bawang mampu melindungi penyakit jantung.
Selain itu, daun bawang juga mengandung mangan, mineral yang bermanfaat mempertahankan kadar kolesterol baik (HDL) dalam tubuh.
Memperbaiki kualitas tidur
Dikutip dari Bobo.grid, daun bawang juga bisa memperbaiki kualitas tidur.
Rutin mengonsumsi daun bawang dalam satu minggu dapat membantu kita mengurangi risiko stres sehingga tidur pun menjadi lebih nyenyak.
Baik untuk Anak-anak
Daun bawang baik untuk anak-anak, bahkan sejak dalam kandungan.
Hal ini karena mengandung asam folat yang baik untuk kesehatan janin dalam kandungan.
Saat sudah lahir, kandungan kalsium dalam daun bawang juga baik untuk pertumbuhan tulang.
(*)