Find Us On Social Media :

Keberadaannya Tak Pernah Dianggap oleh Sang Suami, Seorang Ibu Rumah Tangga di Sumatra Barat Nekat Gantung Diri dengan Bermodalkan Seutas Tali

By Novia, Kamis, 18 Juni 2020 | 08:20 WIB

Depresi Lantaran Sepi Job Akibat Virus Corona Hingga Tabungannya Ludes Tak Tersisa, Artis Cantik ini Nekat Gantung Diri Karena Tak Kuat Berdiam Diri di Rumah

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Seorang ibu rumah tangga berinisial MY (28) ditemukan tewas secara tragis.

MY dikabarkan mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di rumah kontrakan yang ditinggali dengan suaminya.

Bermodalkan seutas tali, MY akhirnya nekat menggantungkan diri di bawah lonteng rumahnya.

Baca Juga: Hadang Petugas dan Ancam Bakar Mobil Ambulance, 300 Warga Rebut Paksa Jenazah Covid-19 dengan Membawa Senjata Tajam!

Mengutip informasi dari Kompas pada Rabu (17/6/2020), di Nagari atau Desa Taluak IV Suku, Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam, Sumatra Barat, MY ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.

Menurut informasi MY nekat mengakhiri hidup lantaran merasa kurang kasih sayang dari suaminya yakni RC (29).

Di samping jasad MY, korban disebutkan telah menuliskan secarik kertas permohonan maaf yang ditulis khusus untuk suaminya.

Dalam surat tersebut, MY mengaku nekat mengakhiri hidup lantaran sang suami tidak pernah menganggap dirinya ada.

Kasat Reskrim Polres Bukittinggi AKP Chairul Amri membenarkan bahwa motif bunuh diri korban didasari dari hubungannya dengan suami.

"Motifnya diduga karena kurang kasih sayang dari suami. Di surat yang ditinggalkan korban menyebut karena suami tidak pernah menganggap dia ada," jelasnya.

Pihak kepolisian menduga RC sering meninggalkan istrinya sehingga MY merasa kurang diperhatikan.

Baca Juga: Tak Kuat Bayar Kontrakan, Satu Keluarga di Solo Nekat Huni Bangunan Angker Bekas Pabrik Es yang Bertahun-tahun Terbengkalai, Sering Diganggu Penampakan Hantu Sampai Didatangi Hewan Liar!

"Saat ini suaminya sedang syok dan belum dimintai keterangan. Setelah baikan akan kita mintai keterangan," jelas Chairul.

Meskipun demikian, Chairul tak menemukan unsur kekerasan dalam tubuh korban.

Selanjutnya, Kapolres Bukittinggi AKBP Imam P Santoso menambahkan korban pertama kali ditemukan oleh suaminya siang ini.

"Korban ditemukan tewas tergantung pertama kalinya oleh suaminya tadi sekitar pukul 12.20 WIB," jelas Imam.

Baca Juga: Tinggal di Atas Pohon Demi Sinyal Internet, Inilah Kisah Mahasiswa Malaysia yang Hampir Disengat Lebah Saat Ujian Online

Sementara itu melansir dari tribunnews, beberapa hari yang lalu aksi bunuh diri juga terjadi di Dusun Kalimpangan, Kelurahan Mandomai, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Provinsi Kalimantan Tengah.

Pria berinisial MD (63) ditemukan tewas gantung diri di dalam rumahnya.

Kapolres Kapuas, AKBP Manang Soebeti, melalui Kapolsek Kapuas Barat, lptu Eko Sutrisno mengatakan pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian.

Baca Juga: Tanggapi Konflik Azriel Hermansyah dengan Krisdayanti, Tiara Idol: Kalo di Posisi Dia, Mungkin Aku Pendam...

"Korban ditemukan oleh adiknya, yang pada saat itu berkunjung ke rumahnya," jelasnya.

Sementara itu, penyebab kematian korban sampai saat ini belum dapat dipastikan.

Pihak kepolisian mengaku masih mendalami dan menyelidiki lebih lanjut.

(*)