Find Us On Social Media :

Terungkap Mengapa Diet Intermiten Selalu Gagal, Inilah 4 Nutrisi Rahasianya!

By Devi Agustiana, Kamis, 18 Juni 2020 | 15:24 WIB

Ilustrasi. Puasa intermiten dianggap salah satu yang efektif untuk mengusir lemak di tubuh.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Berat badan ideal dan sehat adalah dambaan semua orang.

Berbagai konsep diet pun beredar, tinggal kita menyesuaikannya.

Nah, dari berbagai pola diet yang ada, puasa intermiten dianggap salah satu yang efektif untuk mengusir lemak di tubuh.

Baca Juga: Sempat Tinggal Seatap Bareng Anak-anak Pasha Ungu, Adelia Wilhelmina Tiba-tiba Tulis Pesan Pilu Untuk Anak Tirinya: Doa Mommy Nggak Pernah Putus..

Puasa intermiten merupakan pengaturan pola makan yang menerapkan siklus puasa, alias makan hanya di jangka waktu tertentu dalam sehari.

Program ini tidak meminta kita untuk menghindari atau mengonsumsi makanan khusus.

Dilansir Grid.ID dari Times of India, secara khusus ada empat kelompok nutrisi yang tidak boleh kamu lewatkan ketika menjalani puasa intermiten:

Magnesium

Magnesium membantu mempertahankan fungsi neurologis utama dan memastikan bahwa sinyal dari tubuh ke otak bekerja dengan baik.

Oleh karena itu, magnesium merupakan sesuatu yang kamu butuhkan untuk fungsi tubuh yang baik.

Dengan terpenuhinya magnesium tubuh juga dapat memastikan bahwa selama berpuasa berjam-jam tidak menguras nutrisi dan menghindari kram otot ketika melakukan aktivitas fisik yang berat.

Baca Juga: Lee Min Ho Dinobatkan sebagai Aktor dengan Followers Terbanyak di Medsos, Jumlahnya Melebihi Populasi Penduduk Korea Selatan!

Vitamin D

Vitamin D dikenal sebagai nutrisi sinar matahari yang sangat penting bagi tubuh kita.

Dari memperkuat kekebalan, membangun tulang, dan inti yang kuat, mencocokkan asupan vitamin D yang diperlukan adalah suatu keharusan.

Jika kamu tidak bisa mendapatkan cukup sinar matahari sepanjang hari, pastikan kamu memiliki banyak makanan kaya vitamin D di waktu jendela makanmu.

Jika kamu masih kekurangan dari makanan yang dikonsumsi, suplemen vitamin D juga bisa jadi pilihan.

Baca Juga: Dituduh Jadi Penyebab Sushant Singh Rajput Bunuh Diri, Salman Khan Diseret ke Pengadilan!

Zat besi

Zat besi adalah mineral penting yang membantu membangun sel darah merah, mengangkut oksigen ke berbagai bagian tubuh, dan memastikan tubuh bekerja secara efisien.

Jika kamu kekurangan zat besi, puasa intermiten bisa terasa sulit.

Otot dan jaringan tidak akan menyerap nutrisi dengan baik, kamu akan rendah energi dan cenderung mengalami masalah immuno atau pencernaan juga  yang merupakan sesuatu yang akan menghilangkan manfaat puasa intermiten.

Baca Juga: Sempat Pulang ke Negeri Sakura karena Disebut Pembawa Covid-19, Haruka Eks JKT48: Ada yang Bilang Virusnya dari Orang Jepang, Jadi Aku yang Kena!

Oleh karena itu, pastikan kamu memiliki banyak makanan kaya zat besi atau menambahinya dengan makanan kamu jika mungkin untuk menghindari efek samping atau kekurangan yang merugikan.

Omega 3

Omega 3 sangat bermanfaat bagi kesehatan jantung, otak, dan mata.

Suplemen Omega 3 yang teratur dapat menangkal risiko depresi, kecemasan, serta penyakit jantung.

(*)