Find Us On Social Media :

Kronologi Seorang Nenek 75 Tahun Tewas Dicangkul Anak Kandung, Berawal dari Kecurigaan Suami Saat Buka Pintu hingga ke Dapur yang Gelap

By Arif Budhi Suryanto, Kamis, 18 Juni 2020 | 19:23 WIB

Kronologi Seorang Nenek 75 Tahun Tewas Dicangkul Anak Kandung, Berawal dari Kecurigaan Suami Saat Buka Pintu Hingga ke Dapur yang Gelap.

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Suasana duka masih menyelimuti kediaman Warso (79) di Dusun II Desa Bangun Rejo Kecamatan Tanjungmorawa Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara.

Ratusan warga silih berganti datang untuk memberikan semangat atas meninggalnya sang istri tercinta, Suparti (75).

Warso nampak tegar melepas kepergian sang istri meski untuk selama-lamanya.

Baca Juga: Enggak Usah Heran Ariel NOAH dan Reino Barack Sampai Bertekuk Lutut, Wajah Cantik Luna Maya Ternyata Warisan Unggul dari Kakek Bulenya yang Kerap Tampil Menawan

Warso yakin jika pelaku pembunuhan terhadap istrinya adalah Haris (43) yang tak lain adalah anaknya.

"Ya siapa lagi, memang dia lah pelakunya," katanya seperti yang dikutip dari Tribun Medan.

Warso menyebut jika anaknya itu memang memiliki gangguan kejiwaan sehinga acap ringan tangan.

"Aku dulu pun pernah juga dipukulnya. Memang sering dia ketawa-ketawa sendiri di rumah," katanya.

Baca Juga: Bisa Hasilkan Uang Rp 6 Miliar secara Mudah dari Asuransi, Wanita Paruh Baya Ini pun Diciduk Polisi

Kronologi penemuan jenazah korban berawal dari kecurigaan Warso saat pulang dari masjid usai menjalankan ibadah salat, Selasa (16/06/2020) sekira pukul 20.30 WIB.

Di mana yang biasanya membukakan pintu adalah istrinya, Suparti, namun kali ini justru sang anak, Haris.

"Pukul 20.30 suaminya pulang dari masjid. Biasanya kan yang membuka pintu istrinya tapi ini yang membuka terduga pelaku," ucap Kepada Desa Bangun Rejo, Misno, seperti yang dikutip dari Tribun Jakarta.

Baca Juga: Pernikahannya Dikabarkan Retak, Kalina Oktarani: Enggak Usah Ngomongin Keburukan Orang Lain!

Sontak saja Warso yang mencium keanehan ini langsung mencari istrinya.

Seluruh ruangan mulai dari kamar hingga kamar mandi pun ia telusuri.

Hingga akhirnya ia mengambil senter dan menuju ke arah dapur yang gelap.

Bak disambar petir di siang bolong, Warso langsung kaget saat melihat istrinya telentang dengan tubuh penuh darah.

Baca Juga: Sudi Datang di Pernikahan Krisdayanti dan Raul Lemos Meski Hati Hancur Lebur Tak Tersisa Lantaran Diselingkuhi, Ekspresi Anang Hermansyah Dibaca oleh Pakar Mikro Ekspresi: Di Foto Itu Anang Tidak Tersenyum!

Haris yang menjadi satu-satunya orang di rumah itu diduga menjadi tersangka pembunuhan.

Dari hasil penyelidikan polisi, Haris membunuh ibunya karena kesal dimarahi dengan nada tinggi.

Haris yang baru pulang dari sawah itu lantas mengambil cangkul dan memukulkannya ke arah kepala ibunya.

"Kena bagian dahi di atas mata dan belakang telinga sebelah kanan," terang Kasatreskrim Polresta Deliserdang Kompol Muhammad Firdaus.

(*)