Dengan demikian Bupati Ponorogo menginginkan masyarakat untuk menjadikan hal tersebut sebagai pelajaran.
"Anda bisa membayangkan bagaimana rasanya hingga 22 kali dan berbulan-bulan diisolasi di rumah sakit," jelasnya.
Selain hanya bisa terbaring di rumah sakit dan akses yang dibatasi, Ipong juga mengingatkan bahwa penderita covid-19 tak dapat bertemu dengan sanak saudara.
"Selama di rumah sakit, semua akses dibatasi untuk bertemu langsung dengan orang lain, bahkan dengan keluarga,” ujarnya.
Baca Juga: Zumi Zola Menerima Kehancuran Rumah Tangga Tanpa Percepat Persidangan
Kendati demikian, Ipong Muchlissoni terus mengimbau masyarakat agar terus berhati-hati.
Selain menjaga kesehatan, Ipong Muchlissoni juga meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Sebab dengan hal inilah yang dapat dilakukan untuk membentengi diri agar terhindar dari covid-19.
Jika tidak, covid-19 akan mempengaruhi kesehatan dan daya imun orang yang telah dihinggapi virus tersebut.