Dari hasil visum pihak kepolisian mengaku balum dapat memastikan kematian korban.
Selain itu, identitas korban juga belum dapat diidentifikasi secara mendetail.
"Dari visum luar, korban mengalami luka pada bagian mulut dan darahnya sudah mengering," imbuhnya.
"Jenazah korban dievakuasi ke RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari untuk dilakukan autopsi," tandasnya.
Sementara itu mengutip dari Kompas, beberapa waktu yang lalu, penemuan sosok mayat laki-laki di Mojokerto juga menghebohkan masyarakat sekitar.
Di kawasan Hutan Kemlagi, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, mayat laki-laki itu dikabarkan bernama Ardyo William Oktaviano (14).
Bocah malang itu merupakan siswa kelas IV SD Negeri Ketemasdungus, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, yang diduga menjadi korban pembunuhan.
Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Mojokerto Kota AKP Ade Waroka.