Grid.ID - Jumat malam, militer Israel menyerang pos-pos militer Hamas.
Serangan itu dilakukan setelah dua roket ditembakkan ke Israel selatan hanya beberapa hari setelah Hamas memperingatkan terhadap niat Yerusalem untuk mencaplok bagian-bagian Tepi Barat dan Lembah Jordan.
Melansir The Jerusalem Post, Sabtu (27/6/2020), Juru Bicara Unit IDF menegaskan bahwa dua roket ditembakkan ke arah wilayah Israel.
Menurut Adi Me'eri, juru bicara dewan regional Shaare Hanegev, satu roket jatuh di wilayah terbuka, tidak menyebabkan kerusakan atau cedera.
Sedangkan satu roket lainnya diyakini telah jatuh di dalam Jalur Gaza.
Sirene roket yang masuk berbunyi di komunitas Shaar HaNegev di Nir Am, Gavi'im, dan daerah Sapir College sekitar pukul 21.00 waktu setempat.
IDF merespons dengan menembakkan peluru ke arah pos militer Hamas di Deir el Balah di Jalur Gaza tengah.
Satu jam kemudian, pesawat Israel menabrak pos militer lain di timur Jabaliya dan juga target lain di Deir el Balah.