"Aku sempat putus dari pacarku, yang sekarang ayah bagi anakku. Aku kemudian bersemangat untuk rekaman album selanjutnya."
"Tapi itu tidak membuatku terbang tinggi, jadi aku jatuh," terangnya.
Untungnya, kata Katy Perry, iman dan rasa syukurnya berhasil menyelamatkannya dari keterpurukan.
"Sangat penting bagiku untuk hancur, jadi aku dapat menemukan keutuhanku dengan cara yang berbeda."
Baca Juga: Hamil Besar, Katy Perry Berusaha Tidak Ngidam Berlebihan Selama Pandemi Virus Corona
"Menjadi lebih dimensional daripada hanya menjalani hidupku seperti bintang pop."
"Rasa syukur mungkin yang menyelamatkan hidupku, karena jika aku tidak menemukan itu, aku akan berkubang dalam kesedihanku sendiri dan mungkin akan melompat."
"Tetapi aku akhirnya menemukan cara bersyukur. Jika itu menjadi sangat, sangat sulit, aku berjalan dan berkata, 'Aku bersyukur, aku bersyukur', meskipun aku dalam suasana hati yang buruk," ujarnya.
Baca Juga: Usai Umumkan Kehamilan, Katy Perry Ungkap Jenis Kelamin Anak Pertama yang Dikandungnya!
Setelah bertahun-tahun mengatasi masalah kesehatan mentalnya, penyanyi asal California ini mengungkap bahwa kondisinya kini sudah jauh lebih baik.
"Harapan selalu menjadi pilihan bagiku karena hubunganku dengan Tuhan dan sesuatu yang lebih besar dariku."