Find Us On Social Media :

Diidolakan Bung Karno dan Dinobatkan Sebagai Wanita Tercantik di Indonesia pada Masanya, Artis ini Justru Alami Nasib Pahit Tak Bisa Makan Hingga Andalkan Belas Kasihan di Akhir Hayatnya

By None, Jumat, 3 Juli 2020 | 17:23 WIB

Diidolakan Bung Karno dan Dinobatkan Sebagai Wanita Tercantik di Indonesia pada Masanya, Artis ini Justru Alami Nasib Pahit Tak Bisa Makan Hingga Andalkan Belas Kasihan di Akhir Hayatnya

Grid.ID - Tak sedikit artis yang awalnya berjaya di awal karier harus menghadapi kenyataan pahit ketika kehilangan ketenaran.

Salah satunya artis lawas Indonesia Titien Sumarni yang pada masanya disebut sebagai artis tercantik.

Pesona Titien Sumarni bahkan membuat sosok Presiden pertama RI, Soekarno, jatuh hati dan mengidolakannya.

Sayang, meski dulu berjaya di akhir hayatnya sang artis justru mengalami nasib yang memprihatinkan.

Baca Juga: Pajang Foto Bersama Lebby di Sosial Media Disertai Caption Menohok, Postingan Dewi Perssik Langsung Disambar Inul Daratista, Ada Apa?

Paras cantik Titin Sumarni

Dilansir dari Sripoku.com, nama Titin Sumarni melejit tinggi karena beberapa film yang ia perankan. 

Wanita kelahiran Surabaya pada 28 Desember 1930 itu lantas menjadi idola masyarakat tanah air pada waktu itu.

Lantaran Titin memiliki paras yang sangat cantik.

Baca Juga: Selama ini Sabar Menghadapi Kelakuan Putranya, Amy Qanita Terlibat Adu Argumen dengan Raffi Ahmad Setelah Singgung Hal ini Sampai Tak Bisa Tahan Emosi

Pada tahun 1950an tersebut, Titin Sumarni menjadi artis yang dipuja-puja.

Bagaimana tidak, ia menjadi artis yang paling populer dan meninggalkan artis papan atas lainnya, seperti Netty Herawati, Elya Rossa, dan lain-lain.

Banyak yang jadi fans (penggemar) beratnya.

Salah satunya adalah Bung Karno.

Baca Juga: Krisdayanti Hobi Pamer Kemesraan dengan Raul Lemos di Media Sosial, Penelitian Sebut Kebiasaan itu Sebagai Tanda Pasangan Tidak Bahagia, Ini Alasannya!

Titin Sumarni bahkan disebut sebagai artis tercantik Indonesia pada masa jayanya.

Film pertama yang Titin bintangi adalah pada tahun 1953 dengan judul 'Putri Solo'.

Film itulah yang membuat nama Titin laris manis dan industri hiburan Indonesia pada saat itu, dan Titin sendiri lantas dibanjiri job.

Selain itu, namanya juga kerap membintangi beberapa film yang diberi nama 'box office' di masa itu.

Namun siapa sangka, setelah dipuja-puja, Titin Sumarni mengalami masa sulit. 

Baca Juga: 5 Kasus Kanibal Paling Mengerikan yang Terjadi di Negara Tetangga, Mulai dari Penggal Kepala Ibu Hingga Ada yang Mayatnya Dijadikan Makanan untuk Resepsi Pernikahan

Susah makan di akhir hayatnya

Sayang seribu sayang, ketenaran yang dimiliki oleh Titin justru berbanding balik dengan kisah rumah tangganya.

Seperti yang pernah dimuat dalam buku karangan Lingga Wisjnu berjudul Rahasia hidup RA Titin Sumarni, pada awal ketenarannya dia bercerai dari Mustari, suami tertinggi yang seorang pegawai negeri biasa. 

Setelah bercerai, Titin kemudian menikah lagi dengan Saerang, seorang pengusaha kaya dari Sulawesi Utara.

Namun bukan lebih baik, pernikahan tersebut merupakan awal dari kehancuran Titin.

Baca Juga: Gerah Disudutkan Selingkuh dengan Mulan Jameela, Ahmad Dhani Balik Tuding Maia Estianty Main Serong dengan Lelaki Beristri: Sampai Pulang ke Rumah Jam 5 Subuh

Selain namanya langsung hilang bak ditelan bumi, namanya kembali mencuat manakala ia menjadi janda untuk kedua kalinya.

Tak hanya itu, pada tahun 1966, ada kabar yang menyebut jika Titin menderita sakit keras.

Lebih parahnya lagi, bahkan Titin jatuh miskin, ia menjadi sangat melarat dan tidak memiliki biaya untuk berobat.

Pada saat itu, untuk bertahan hidup, Titin harus bergantung belas kasihan orang lain.

Dulu sebagai aktris terkenal dengan kekayaannya, mobil lebih dari satu, beberapa bangunan rumah, tapi setelah itu dia hanya memiliki beberapa lembar pakaian yang sudah lusuh.

Baca Juga: Pajang Foto Bersama Lebby di Sosial Media Disertai Caption Menohok, Postingan Dewi Perssik Langsung Disambar Inul Daratista, Ada Apa?

Hingga akhirnya, penyakit yang diderita Titin selama bertahun-tahun membawanya pergi menghadap Sang Maha Kuasa.

Ya, tepat pada 15 Mei 1966, di umurnya yang masih cukup muda, yakni 35 tahun Titin justru meninggal dalam kemiskinan.

Sungguh sangat miris, mengingat Titin seorang yang pernah menghibur rakyat Indonesia, ia malah meninggal dengan kondisi yang menyedihkan.

(Farah Karsetia)

(*)

Artikel ini sudah tayang di sajiansedap.grid.id dengan judul "Kontras dengan Paras Cantiknya yang Buat Bung Karno 'Ngefans', Artis Legendaris Ini Di Akhir Hayatnya Justru Sulit Makan"