Find Us On Social Media :

Pakaian Mini Jadi Kambing Hitam, Ernest Prakasa Sindir Telak Netizen yang Sudutkan Korban Pelecehan Karyawan Starbucks : Elo Hewan Bukan?

By Widy Hastuti Chasanah, Sabtu, 4 Juli 2020 | 08:15 WIB

Ernest Prakasa sentil netizen yang sudutkan korban pelecehan oleh karyawan Starbucks

Laporan Wartawan Grid.ID, Widy Hastuti Chasanah

Grid.ID -  Baru-baru ini, jagat media sosial tengah dihebohkan oleh kelakuan pegawai Starbucks yang terekam video sedang mengintip payudara pengujung lewat CCTV.

Video itu diunggah oleh akun Twitter bernama @LisaAbet yang diunggah ulang oleh akun gosip @ifotainment pada (02/07/2020).

Dalam unggahan itu memperlihatkan rekaman pegawai Starbucks yang tengah mengamati tubuh pengunjung lewat CCTV.

Baca Juga: Terjebak Tipu Daya Seorang Buruh Tani yang Ngaku Intel, Gadis SMP di Pringsewu jadi Korban Pelecehan Seksual!

Bahkan ia pun sampai memperbesar bagian dada pengunjung kemudian tampak tertawa bersama rekannya yang lain.

"Liat instastory temen yg kerja di St*rb*cks kok serem banget sih". ini ya emang kerjaan orang back office? Creepy banget woy takutt," tulis @LisaAbet.

Namun sayang, postingan itu langsung menjadi perdebatan para netizen.

Baca Juga: Alami Pelecehan Seksual saat Bersama Dua Buah Hatinya, Tangis Pilu Seorang Dosen Tak Terbendung Usai Pulang dari Kantor hingga Menanggung Trauma Psikis!

Ada yang menyalahkan karyawan, namun ada pula yang menyalahkan sang korban lantaran berpakaian mini dan mengundang hawa nafsu orang lain.

Satu di antaranya adalah komentar akun @avjoss27.

"Dikit-dikit pelaku yang disalahin, cobalah liat dasri 2 sisi. semut gabakal ngumpul kalo nggak ada gula bro".

"Memang betul laki-laki harus menahan pandangan tapi perempuan juga harus menjaga penampilan," tulis akun tersebut.

Baca Juga: Mengabdi di Desa Pedalaman Sambas Kalimantan Barat, Seorang Bidan Nyaris jadi Korban Pelecehan Seksual Si Begundal Bernafsu Bejat!

Tak disangka, komentar itu membuat komika Ernest Prakasa terusik hingga melontarkan sindiran menohok.

Hal itu diketahui dari unggahan di akun Twitternya yang diunggah ulang oleh akun @lambe_turah pada (02/07/2020).

Dalam unggahan itu, Ernest mengunggah data-data angka pelecehan di ruang publik.

Baca Juga: Adiknya Jadi Korban Pelecehan Saat Kursus Mengemudi, Bertrand Antolin Investigasi Langsung Kasusnya

Dalam data itu, terlihat tak hanya perempuan berbaju mini yang menjadi sasaran pelecehan seksual tapi juga perempuan yang mengenakan baju tertutup.

Mengetahui hal itu, Ernest pun langsung menampar netizen yang kerap menggunakan analogi ‘ada gula ada semut’.

Seperti diketahui, analogi itu membenarkan bahwa pakaian minim memicu pemerkosaan.

Baca Juga: Kepergok Gading Marten Pajang Foto Mesra Bareng Wijin di HP, Gisella Anastasia Ngaku Kagok dan Kesal sang Mantan Urung Terbuka Soal Pacar Barunya: Dia Ditanyain Ngeles Melulu!

"Buat yang doyan banget analogi ‘ada gula ada semut’ untuk membenarkan anggapan bahwa pakaian minim memicu perkosaan".

"Cek poster terlampir, baca data di pojok kanan bawah. Pakaian tertutup pun tetap jadi korban," tulis Ernest.

Tak hanya itu, Ernest juga menyindir telak pelaku pelecehan seksual dengan hewan.

Baca Juga: Biasa Jadi Hiasan di Pekarangan Rumah, Siapa Sangka 3 Tumbuhan Ini Efektif Mengatasi Keputihan! Bisa Langsung Dicoba Sekarang

"Semut itu hewan. Hewan itu ga punya akal budi. Elo hewan bukan?” pungkas  Ernest Prakasa.

(*)