Menurutnya, penutupan bisnisnya selama beberapa bulan bisa memberikan dampak menahun untuk kembali normal.
Inul juga mempertanyakan nasib pegawainya yang emncapai ribuan.
"6 bulan tutup iki (ini) dampak ekonomine iso (bisa) 2 tahun mungkin bisa lebih, baru bisa bener normal kembali."
"Nasibnya ribuan pegawaiku piye (gimana) iki (ini)?"
Ke mana ku harus mengadu ya Allah?," tulis Inul.
Inul juga menuliskan bagaimana hatinya terasa sakit saat ditanya para pegawai tentang waktu buka kembali karaokeannya.
“'Bu kapan vizta kita buka? Cari kerjaan susah Bu', hatiku langsung kayak diiris-iris iki," imbuh Inul.
Lebih lanjut, Inul menuliskan bagaimana selama ini ia mencoba untuk tetap tersenyum demi menenangkan pikiran.
Namun kala masa PSBB diperpanjang, Inul mulai merasakan pening di kepalanya.
"Gayaku aje sok mesam mesem ketawa ketiwi, demi pikiran dan otak wes mulai anget iki PSBB ditambahin terus, tempat hiburan blom ada tanda-tanda kehidupan," ungkap Inul.
"Sabar Gusti Allah. Mugi paringi kuat strong," pungkasnya.
(*)