Dalam 10 tahun terakhir memang terjadi peningkatan tren turisme operasi plastik.
Akibatnya, seorang pasien bisa melakukan operasi plastik di negara mana pun yang sesuai dengan keinginan dan tentu saja bujetnya.
Sayangnya, harapan untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal lewat pisau bedah belum tentu bisa didapatkan karena preferensi ideal tiap dokter bedah mungkin berbeda-beda antar negara.
Baca Juga: Lima Tahun Melawan Kanker Payudara, Fera Quenn X Factor Meninggal Dunia
"Dalam lingkungan global, pasien yang ingin melakukan operasi di negara lain belum tentu puas dengan hasilnya," kata Dr. Neil Tanna yang melakukan penelitian mengenai hal ini.
Dari survei yang dilakukan dengan melibatkan 614 dokter bedah plastik di 29 negara, Tanna menyimpulkan bahwa ada banyak variasi dari bentuk payudara yang ideal.
Berikut adalah beberapa perbedaan tersebut:
- Dokter bedah plastik di India lebih memilih bentuk payudara bagian atas yang penuh.
- Dokter di Perancis lebih menyukai bagian agak atas payudara yang penuh dan bulat.
- Pasien Brasil lebih suka ukuran aerola (bagian puting) yang lebih besar saat melakukan operasi pembesaran payudara.
- Dokter bedah di Jerman lebih suka ukuran aerola yang kecil.
- Dokter bedah di Amerika Serikat, India, dan Perancis, juga menyukai ukuran aerola yang besar.
Hasil survei ini juga membuktikan bahwa tidak ada standar ideal yang sifatnya universal.
Faktor budaya dan tempat seseorang tinggal ikut berpengaruh dalam menentukan payudara ideal itu seperti apa.
Baca Juga: Bra Kotor dan 5 Penyebab Payudara Terasa Gatal yang Perlu Diwaspadai Wanita
Lantas, apakah kamu sendiri tetarik melakukan pembedahan payudara?
Bentuk dari negara mana yang kamu pilih?
(*)