Find Us On Social Media :

Pura-pura Baik Mengantarkan Rekannya yang Sedang Mencari Pekerjaan, Pria di Pasuruan ini Malah Aniaya, Perkosa hingga Telantarkan Temannya di SPBU Setelah Puas Menyalurkan Nafsu Bejatnya!

By Novia, Senin, 13 Juli 2020 | 17:30 WIB

Pelaku pemerkosaan, Amin Tohari (35) warga Dusun Krajan, Desa Kedawung, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Hendak mencari pekerjaan, wanita asal Madiun ini malah bernasib malang.

Ya, wanita asal Madiun dan ngekos di Surabaya ini justru menjadi korban peecehan seksual.

Bak ditusuk dari belakang oleh rekanya sendiri, Wanda Ania (24) malah menjadi korban kekerasan dan pelecehan.

Baca Juga: Dipandang Sebelah Mata karena Pakai Sandal dan Kaus Oblong saat Datangi Toko Barang Branded, Identitas Pria ini Terungkap Usai Gunting Tas Rp100 Juta di Depan Mata Pegawai

Amin (35) rekan sekaligus tersangka, mulanya berpura-pura baik mengantarkan Wanda untuk mencari pekerjaan.

Namun, hal tersebut justru menjadi mimpi buruk yang tak pernah dibayangkan korban sebelumnya.

Melansir dari Tribun Pasuruan Senin (13/7/2020), kasus pelecehan seksual ini akhirnya diungkap oleh Satreskrim Polres Pasuruan Kota.

Baca Juga: Tak Pernah Tahu Kekayaan Sang Istri, Raffi Ahmad Sampai Tak Percaya saat Melihat Nominal Uang dalam Buku Tabungan Nagita Slavina: Punya Kamu?

Amin Tohari yang diketahui sebagai warga Dusun Krajan, Desa Kedawung, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan ini akhirnya diamankan polisi.

Kasubag Humas Polres Pasuruan Kota AKP Endy, membekuk tersangka setelah mendapat laporan dari korban.

Wanda melaporkan Amin pada pihak berwajib karena melakukan tindak asusila terhadap dirinya.

Baca Juga: Keciduk Mesum di Tempat Suci yang Ada di Bali, Pasangan Gay Tak Malu Akui Telah Berbuat Bejat di Lokasi Tersebut

"Sekarang tersangka dalam pemeriksaan lebih lanjut di Polres Pasuruan Kota," jelas AKP Endy.

Kepada Endy, Wanda menjelaskan kejadian nahas yang dialaminya itu terjadi pada Sabtu (11/7/2020).

Saat itu korban mengaku bahwa Amin hendak mengantarnya untuk mencari pekerjaan dengan mengendarai motor.

Baca Juga: Berhasil Gagalkan Pria Bertubuh Gagah yang Gondol Kotak Amal Berisi Uang Rp 1,4 Juta, Marbot Masjid di Prumnas Nekat Tantang sang Maling: Saya Yakin Dilindungi Allah SWT!

Wanda yang bertujuan ke Pasuruan untuk mencari pekerjaan, kala itu malah di belokkan ke arah lain.

"Sesampainya di simpang empat Sedarum, sepeda motor dibelokkan ke kiri arah utara, sampai ke area persawahan yang ada di Desa Kedawang," jelasnya.

Di sawah itulah, Amin akhirnya melampiasakn nafsu bejat pada Wanda.

Baca Juga: Dibanderol Rp 5,4 Juta, Wanita Ini Tawarkan Les Urusan Ranjang dan Tips Jitu Dapatkan Bule Tajir Khusus Para Cewek Matre, Ngaku Sudah Berpengalaman Tiduri 5.000 Pria

Korban mengaku telah dipaksa melakukan hubungan intim layaknya suami dan istri.

Tak hanya diperkosa, korban juga mengaku dianiaya dan disumpal mulutnya hingga tak berdaya.

Amin yang membabi buta melampiaskan nafsu bejat, membuat Wanda tak bisa melakukan perlawan.

Baca Juga: Hendak Cari Kerja Malah Dicabuli dan Dihabisi Nyawanya, Pelaku Rupanya Telah Berulang Kali Melakukan Penipuan dengan Modus yang Sama!

Setelah puas melakukan tindak tak senonoh, tersangka akhirnya membawa korban ke SPBU Watestani.

Bukan dipulangkan, tersangka justru meninggalkan dan menelantarkan korban begitu saja.

Ya, tersangka mulanya meminta korban untuk menunggunya, namun setelah sekian lama rupanya Amin meningalkannya begitu saja.

Baca Juga: Hanya Dilaksanakan Setiap Hari Jumat, Pria di Mojokerto Nekat Lakukan Tindak Kriminal di Rumah Mantan Majikan Gegara Sakit Hati!

"Faktanya, korban ditinggal oleh tersangka. Selanjutnya korban ditolong orang dan diantarkan untuk melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Nguling," jelas AKP Endy.

Sementara itu melansir dari Grid.ID sebelumnya, informasi serupa juga terjadi di Palembang.

Seorang gadis remaja yang hendak mencari kerja justru dicabuli dan dibunuh oleh pria berinisial FAT (18).

Baca Juga: Benih Cintanya Tumbuh Sejak Pertama Mengajar Korban, Guru Tari Kuda Lumping Nekat Cabuli Muridnya di Tengah Malam: Nduk Aku Tresno Awakmu!

Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setiadji kini tengah mendalami kasus yang menimpa gadis malang itu.

Informasi sementara Kombes Pol Anom Setiadji menyebutkan bahwa pelaku krap melakukan tindak penipuan dengan memasang informasi lowongan pekerjaan.

Saat itu korban bernama Vanny Yulianty (18) terjebak dalam lowongan kerja yang dibuat olah FAT.

Baca Juga: Tipu Korban dengan Foto Ganteng, Kuli Bangunan di Trenggalek Berhasil Jebak Anak di Bawah Umur Melalui Akun Facebook hingga Menyetubuhinya Berkali-kali!

Setelah berhasil menggait korban, tersangka meminta Vanny untuk menemuinya dan melakukan interview di lokasi yang di tentukan.

Mendatangi lokasi tersebut, tersangka justru melakukan tindak asusila dan membunuh korban demi gondol sepeda motor milik Vanny.

Atas hal tersebut kini, FAT masih menjadi buronan dan polisi tengah menyelidiki kasus lebih lanjut.

Baca Juga: Jelang Ajal, Yodi Editor Metro TV Sempat Curhat ke Pacar: Kalau Aku Nggak Ada Gimana

(*)