Jika memang tidak memungkinkan, maka hewan kurban dapat dititipkan di lembaga sosial keagamaan.
"Hewan kurban sebaiknya disembelih di RPH resmi milik pemerintah," papar Nanung.
Jika situasi aman, lanjutnya, penyembelihan tetap dapat dilakukan di kampung atau masjid dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Nanung mengimbau agar panitia kurban wajib mengurangi kerumunan dengan beberapa cara seperti mengurangi jumlah panitia.
Berikut Hal-hal yang Harus Disiapkan Sebelum Penyembelihan
Sebelum proses penyembelihan, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti:
- Menyiapkan seluruh peralatan, yang paling utama adalah mengasah pisau setajam mungkin.
- Memeriksa kondisi tubuh ternak, terutama kesehatannya.
- Puasakan ternak sebelum disembelih agar ternak tidak beringas sehingga lebih mudah ditangani. Pemuasaan ini juga akan mengurangi isi perut.
- Istirahatkan dan tenangkan ternak sebelum disembelih. Ternak yang stres karena gelisah atau kelelahan dapat menurunkan kualitas daging.
"Pemuasaan dilakukan 12 jam sebelum penyembelihan tetapi minum tetap diberikan," ujar Nanung menerangkan.
Baca Juga: Serba Salah! Pakai Masker Malah Bikin Jerawatan, Ini Loh Cara Mengatasinya
Hal-hal yang Harus Diperhatikan Saat Penyembelihan
Satu hal yang penting saat penyembelihan adalah memotong tiga saluran pada leher bagian depan, yaitu saluran nafas, saluran makanan, dan pembuluh darah.