Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Gara-gara terbakar api cemburu, seseorang pria telah kehilangan akal sehat.
Bagaimana tidak? Pria berinisial YD (27) di Landasan Ulin, Banjarbaru, Kalimantan Selatan ini telah menghabisi nyawa sang kekasih secara sadis.
Tersulut api cemburu, YD tak bisa berbicara dengan kepala dingin untuk menyelesaikan masalah.
Tanpa basa-basi, tersangka justru menghabisi EC (36) secara brutal.
Warga asal Kecamatan Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara, kalimantan Tengah itu akhirnya tewas secara nahas di tangan pria yang dicintainya.
Melansir dari Kompas.com pada Minggu (19/7/2020), Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes M Rifa'i menyebutkan bahwa EC dihabisi YD saat berada di dalam mobil.
Rifa'i menjelaskan saat itu mereka sama-sama berada di dalam mobil.
Namun, pelaku tiba-tiba tersulut api cemburu saat mendapati pacarnya menerima telepon dari pria lain dengan kata sayang.
"Pelaku mengakui telah menghilangkan nyawa pacarnya karena terbakar rasa cemburu pada korban."
"Hal itu dikarenakan ia mendapati ada telepon dari seorang laki-laki dengan panggilan sayang di HP korban," ungkap Kombes M Rifa'i.
Tak hanya membunuh pacarnya dengan cara brutal dan sadis, YD bahkan membuang sang kekasih di semak-semak.
Ya, jasad EC akhirnya dibuang di Jalan Kapten Piere Tendean, kecamatan Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
Untuk menghilangkan jejak, YD membungkus jasad kekasihnya dengan karung.
"Merasa panik, pelaku akhirnya membuang jasad korban di semak-semak. Saat ditemukan, setengah badan korban terbungkus karung berwarna putih," jelas Rifa'i.
Sejauh apapun YD berlari dan menghilangkan jejak, tetap saja tim gabungan dari Jatanras Polda Kalsel dan Reskrim Polres Hulu Sungai Selatan berhasil mengungkap kasus ini.
Baca Juga: Istrinya Menderita Kanker, Suami Justru Belanjakan Uang Donasi Untuk Beli Sapi dan Motor
Pelaku akhirnya dibekuk dan diamankan oleh pihak berwajib untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Atas perbuatannya itu, pelaku kini terancam Pasal 338 tentang pembunuhan dengan ancaman kurungan 7 tahun penjara.
Sementara itu melansir informasi serupa dari TribunJakarta.com, seorang remaja yang dihantui trauma gagal menikah akhirnya membunuh sang kekasih gegara cemburu.
Kepada polisi, Idik (20) mengaku dihantui rasa trauma karena gagal menikah, sehingga ia memilih menghabisi kekasihnya saat korban kembali menjalin hubungan dengan mantan kekasihnya.
"Yang mendasari tersangka sampai melakukan perbuatan pembunuhan adalah, latar belakang psikis yang sebetulnya tersangka pernah akan melakukan pernikahan tetapi batal," jelas Kapolrestro Tangerang Kota, Kombes Pol Sugeng Hariyanto,
Tanpa pikir panjang, tersangka yang mengetahui pacarnya menjalin komunikasi dengan mantan kekasih, langsung mencekik S hingga kehabisan napas.
Tak hanya membunuh secara sadis, tersangka juga membuang jasad korban di sebuah empang di bilangan Jalan Sasmita, Kelurahan Gerendeng, Kecamatan Karawaci, Kota tangerang.
(*)